Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menabung Perasaan dalam Celengan Ayam

17 Oktober 2020   20:09 Diperbarui: 17 Oktober 2020   20:12 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap gelas kopi yang tersaji untukku di atas meja tamu
kutabung dalam celengan ayam
juga nasi goreng kambing racikanmu yang selalu nikmat di lidahku
juga segala kisah tentang tempat-tempat eksotik yang akan kamu kunjungi suatu hari nanti
juga segala tutur sapa dan manis manjamu.

Hari ini aku masih sahabatmu

Tapi jika celengan sudah penuh, ayamnya akan kusembelih.
Siapa tahu tabunganku telah disublim waktu menjadi sebentuk perasaan yang lain. 

---

kota daeng, 17 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun