Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Jika Tak Percaya

4 Agustus 2020   19:05 Diperbarui: 4 Agustus 2020   19:11 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi gambar dari pixabay.com

Aku bahagia bercakap-cakap denganmu
Rasanya seperti kesegaran di pagi hari setelah tidur panjang yang nyenyak.

Saat kamu bercerita tentang pegunungan
di dalam kepalaku aku bisa mendengar gemercik sungai yang melewati hutan
pekik burung elang yang sedang berselancar di pucuk-pucuk pinus
dan suara hujan dari kabut yang jatuh di atas atap rumah.

Saat kamu bercerita tentang laut
aku seperti mendengar suara debur ombak, kepak burung camar
dan angin darat yang sebentar lagi mendorong perahu nelayan ke tepi samudra.

Saat kamu bercerita tentang rumah
aku seperti mendengar canda dan tawa seluruh anggota keluarga
samar-samar suara televisi dan suara teh yang dituang dari dalam teko.

Aku bahagia menyelami semesta yang kamu ciptakan
dari vokal, intonasi, diksi, frase
kerlingan mata, senyum dan sapamu.

Aku bisa bertahan menyelami semesta itu sejam, dua jam
sehari, sebulan
bahkan
seumur hidup.

Jika tak percaya
tanyalah pada cincin dalam kotak mungil ini.

---


kota daeng, 4 Agustus 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun