Â
Kadang hidup kita seperti cakrawala
dibasahi hujan
dikeringkan matahari
rinai pagi menghiasinya dengan senyum surgawi
lalu senja melukisnya dengan aksara elegi
atau sebaliknya
senja menulis tinta emas di atasnya
dan pagi memanggil mendung menghapusnya.
Tetapi apapun yang memberi warna
hidup mestinya merupakan kesejatian
bahkan badai kejam dari samudra
tidak akan meluruhkan pesonanya
dan angkara guruh halilintar
tidak akan menghapusnya dari pandangan.
Â
Kadang hidup seperti cakrawala
membentang luas
sehingga kita merasa tidak akan mampu meniti di sana
titik demi titik
relung demi relung
mimpi demi mimpi.
Sampai kita menyadari
sejatinya
garis antara langit dan bumi
di sana
seperti garis antara ikhtiar dan doa
di sini.
---
kota daeng, 6 September 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H