Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Genta Langit Memanggil

13 September 2014   04:06 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:50 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Genta langit telah memanggil
pertanda kamu akan meninggalkan surga kecil
tempatmu memimpikan malaikat yang meniupkan cinta di atas keningmu.
Tapi kamu jangan takut, nak.
Surgamu bukan direnggut.
Kehidupan hanya membuatnya lebih lapang
agar kamu bisa berlari, terjatuh, menangis dan bangun kembali.
Tak perlu cemas, nak.
Bumi akan menumbuhkan kerikil untuk menguatkan kaki-kaki mungilmu
dan langit akan menurunkan badai untuk menegarkan jiwamu.
Sampai saatnya kamu akan menyadari,
kamulah yang memberi warna dan cinta kepada dunia,
bukan sebaliknya.______________________________Makassar, ujung malam 12 September 2014

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun