Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mahar "Laskar Pelangi" Telah Berpulang

13 Januari 2015   04:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:16 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih ingat dengan bocah bernama Mahar dalam film Laskar Pelangi? Sebagai reminder, Mahar adalah anak yang menyanyi Bunga Seroja dalam film itu. Anak itu kini telah tercatat sebagai salah satu mahasiswa tingkat II di Institus Kesenian Jakarta. Naasnya, pemuda bernama lengkap Verrys Yamarno tersebut telah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa lagi dalam kamar kostnya di daerah Senen, Jakarta Pusat, siang tadi.

Kawan sekost-nya yang juga sama-sama berasal dari Belitung, Zulfani, yang pertama kali menemukan jenazah mengatakan beberapa hari ini kondisi fisik almarhum memang sedang tidak sehat. Sudah dua hari pemuda berusia 18 tahun itu mengeluh sakit kepala, tapi enggan untuk memeriksakan diri ke rumah sakit.

Pagi tadi, Verrys kembali muntah-muntah namun tetap enggan memeriksakan diri ke rumah sakit sehingga ditinggalkan oleh Zulfani agar bisa beristirahat. Pada pukul 14.30 saat Zulfani kembali ke kamar kos, Verrys didapati sudah berada dalam posisi tidur terlentang dan tidak bernyawa lagi. Zulfani pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Senen.

Kapolsek Senen, Kompol Kasmono mengatakan sejauh ini pihaknya tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh Verrys, jadi kemungkinan Verrys meninggal karena sakit. Namun untuk kepastian lebih lanjut, jenazah almarhum akan diotopsi di RSCM.

Keluarga Verrys termasuk keluarga yang berada di Bekasi sudah hadir di RSCM, namun sampai saat ini masih enggan diwawancarai oleh media.

Peristiwa naas ini tentu mengejutkan banyak pihak. Penulis bestseller Laskar Pelangi, Andrea Hirata, pun menyempatkan diri untuk melayat ke rumah duka. Tidak ada yang menyangka Verrys yang mestinya masih memiliki jalan panjang untuk meniti tangga demi tangga cita-cita harus berpulang lebih awal. Namun inilah misteri Ilahi. Kita yang masih diberi karunia kehidupan mestinya menjadikan peristiwa ini sebagai satu lagi pelajaran hidup, agar selama masih diberi kesempatan kita harus selalu melakukan kebaikan demi kebaikan. Agar jika saatnya tiba, kita sudah mempersiapkan diri lahir dan batin.

Rest In Peace, Mahar-Verrys Yamarno, semoga amal kebaikanmu diterima di sisi Tuhan yang Maha Esa. (PG)


Referensi:

kompas.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun