Mohon tunggu...
Tanti Piani Puspita
Tanti Piani Puspita Mohon Tunggu... -

seorang yang hanya ingin belajar dan belajar untuk menjadi lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Bahasa Cinta...

31 Januari 2011   03:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:02 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dikala patah hati, hati menjadi mengharu biru...

bahasa cinta dan luka terukir dan terucap...

dengar lirik lagu yang sedikit melow aja langsung menangis tersedu-sedu karena merasa luka sendiri...

patah hati karena merasa tertolak, sendiri, tidak menerima kenyataan ditinggalkan

dicampakkan...

emmmhh...tambah repot tampaknya...

bahkan ada yang kehilangan akal pikiran...menganggap dunia hancur dan tidak ada harapan lagi...

sakit sendiri, menangis sendiri...betapa pilu hati dirasa...

emmmh...akibat cinta...

ingin merasakan jatuh cinta tapi jika cinta itu hilang menangis tersedu...

ingin mengalami jatuh cinta tapi hati tak mau luka...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun