Mohon tunggu...
Al Huda Savero
Al Huda Savero Mohon Tunggu... Lainnya - Human

Usual human being

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Tapioka Serbaguna

28 Desember 2020   11:15 Diperbarui: 28 Desember 2020   11:46 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by bolakeluarga.com

Bekasi – Tepung tapioka atau akrab disapa dengan tepung sagu merupakan sumber karbohidrat yang mudah dicari, belum lagi harganya yang cukup terjangkau. Namun banyak dari kita yang tidak tahu bahwa tepung tapioka atau tepung sagu dapat menghasilkan berbagai macam olahan, berikut 5 macam olahan dari tepung sagu.

Cilok, merupakan singkatan aci dicolok. Olahan ini cukup popular hampir disuluruh kalangan masyarakat, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Cilok sendiri terbuat dari tepung sagu dan sedikit terigu, yang mana biasanya disajikan dengan saus merah atau saus kacang. 

Proses pembuatan Cilok dimulai dari mencampur bahan kering, yakni 75% tepung sagu dan 25% tepung terigu dan sedikit garam, kemudian di campur dengan air mendidih yang sudah ada bawah putih cincang dan irisan daun bawang yang mana kita uleni sampai adonan kering dan basah tercampur hingga kalis. Lalu kita bentuk adonan bulat-bulat, setelah itu kita rebus adonan yang sudah jadi hingga adonan mengapung ke permukaan, dan cilok akhirnya siap disajikan.

Cireng, singkatan dari aci digoreng. Proses pembuatan cireng sendiri mirip dengan proses pembuatan cilok hanya saja ada sedikit perbedaan. Perbedaan di sini ialah cireng hanya menggunakan tepung sagu dan tidak menggunakan tepung terigu, dan juga adonan basah cireng disebut biang, yang mana kita harus merebus air dicampur dengan bawang putih halus dan sedikit garam, jika ingin ditambah ketumbar juga pilihan yang bagus karena menambah aroma cireng semakin wangi. 

Apabila campuran air dan bumbu sudah mendidih, kita haru mencampurnya dengan tepung sagu hingga membentuk gumpalan kental, dan jika sudah ada gumpalan kentalan kita harus mencampurnya dengan adonan kering lalu uleni hingga tercampur rata, namun kali ini tidak harus kalis. Bila sudah kita bentuk bulat pipih dan goring di minyak panas, kemudian apabila kulit luar cireng sudah terlihat kering baru kita angkat dari minyak panas dan cireng siap disajikan.

Papeda, olahan ini mungkin cukup tekenal di Indonesia, khususnya Indonesia bagian timur. Papeda sendiri merupakan olahan terbuat dari sagu, yang mana cara membuat papeda cukup mudah. Proses pembuatan papeda sendiri diawali dengan pencampuran tepung sagu dan air hingga sedikit encer, kemudian kita rebus adonan hingga menggumpal seperti (maaf) ingus. Setelah menggumpal papeda siap disajikan, dan biasanya papeda disajikan dengan kuah kuning khas Indonesia timur.

Cimin atau cilok mini. Cimin sendiri populer di daerah Bandung, yang mana proses pembuatannya mirip dengan papeda namun hanya cara memasaknya berbeda. Jika papeda kita rebut makan untuk cimin kita hanya mengukus adonan yang sudah diletakkan di dalam wadah berbentuk persegi/persegi panjang biasanya kemudian kita kukus hingga adonan mengeras. Jika adonan sudah mengeras kita angkat kemudian kita potong-potong seperti dadu. 

Jika sudah seperti dadu, kita masak lagi dengan cara pan fried di wajan penekuk bulat-bulat kecil, yang mana jika adonan cimin sudah matang kita campur dengan telur yang sudah dikocok hingga telur matang. Kemudian jika telur sudah matang, kita angkat cimin. Cimin sendiri biasanya disajikan dengan campuran bumbu sesuai selera seperti bumbu balado, jagung bakar atau bumbu barbeque.

Pempek Dos, pempek jenis ini tanpa menggunakan ikat, yang mana proses pembuatan pempek ini cukup mudah. Proses diawali dengan adonan papeda yang mana jika sudah menjadi papeda, kita tuang ke dalam adonan kering campurang 75% sagu dan 25% terigu, kemudian kita uleni hingga kalis, setelah kalis kita rebus adonan hingga mengapung ke permukaan. 

Dan ketika proses merebus itu ada pilihan yang mana kita bisa tuangkan telor ke dalam adonan sehingga dikenal dengan pempek kapal selam. Jika adonan sudah matang setelah proses perebusan, baru kita goring hingga kulit luar pempek kering kecoklatan. Setelah itu pempek siap disajikan dengan kuah cuko yang mana khas dari daerah Sumatera Selatan.

Nah itu beberapa olahan dari tepung tapioka dan cukup mudah untuk dibuat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun