Mohon tunggu...
Galih Pamungkas
Galih Pamungkas Mohon Tunggu... -

Weare only want to share something with you

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Membiasakan Merawat Gigi

7 Mei 2014   18:30 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:45 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

perkembangan anak usia dini diantaranya adalah membiasakan anak merawat giginya. Jika tidak dilakukan sejak dini maka semuanya akan terlambat, dan anak kita akan mendapati giginya telah keropos ketika menginjak sekolah dasar. Meski gigi akan tumbuh lagi, akan tetapi foto masa kecilnya akan dipenuhi oleh foto-foto dengan gigi yang kurang sempurna. Oleh karena itu, selagi mereka masih kecil dan masih mudah untuk mengatur kebiasaan, hal ini menjadi penting.


Tips pertama adalah dengan menggunakan dua sikat gigi. Sikat gigi dipegang si anak sehingga tahu cara menggosoknya dengan benar, sedangkan sikat gigi kedua dipegang oleh kita dan menggosokkannya pada gigi anak kita sehingga giginya menjadi lebih bersih. Hal ini karena anak-anak biasanya belum bisa melakukan pekerjaan dengan sempurna. Lakukan hal ini hingga anak berusia 6 sampai 8 tahun, dimana pada usia itu dia sudah dapat menggosok gigi dengan benar.


Tips kedua adalah dengan menggunakan variasi pasta gigi berbagai warna dan rasa yang tentu aman bagi anak-anak. Hal ini menjadi pemicu mereka untuk tidak malas menggosok gigi. Biasanya mereka akan sangat menyukai kegiatan ini begitu mereka mendapatkan hal yang baru termasuk pasta gigi warna dan rasa baru.


Dengan memperhatikan Perkembangan anak usia dini seperti giginya maka kita mempersiapkan anak kita untuk dewasa dan untuk masa depannya. Kepedulian orang tua, seperti kasih sayang juga perlu diperhatikan agar anak tumbuh menjadi insan yang sehat dan cerdas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun