Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tubuh Bukan Etalase

23 Oktober 2023   04:20 Diperbarui: 23 Oktober 2023   04:48 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sini,
Adakah yang benar-benar asli
Tanpa imitasi?
Tubuh,
Apakah masih sama seperti waktu lahir?
Telanjang,
Tanpa aksesoris
Ataukah sudah dipenuhi berbagai produk?

Tubuh,
Terlilit benda-benda
Simbol status sosial
Pakaian menutupi kulit
Emas dan berlian di leher dan di jari tangan
Jam tangan
Sepatu
Dan masih banyak lagi

Tubuh,
Bersemayam jiwa dan roh,
Tapi, hanya sekedar menyenangkan yang fisik
Menambatkan rupa-rupa aksesoris
Mencari sensasi
Menarik perhatian
Guna mendapatkan pengakuan

Apa arti semua itu?
Hanya menambah lebarnya kesombongan
Tak berarti bagi diri sendiri, sesama dan alam
Sebab, di baliknya menyengsarakan orang miskin dan alam
Jadi bermegah di atas penderitaan orang lain dan alam
Apa gunanya?
Tidak ada
Dan, berakhir di maut kekal!

Abepura, 23 Oktober 2023; 06:15 WIT

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun