Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rapuh

18 Juli 2021   08:21 Diperbarui: 18 Juli 2021   08:22 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berdiri di tepi pantai pada senja

Memandang ke Barat

Gumpalan awan hitam menutupi sang mentari yang hendak pergi menerangi wilayah seberang

Derai ombak mengempas bibir pantai mencairkan jiwa yang sedang beku

Angin senja membisikan  kata bijak penuntun arah hidup

Hidup ini rapuh

Akui dan terima

Bersahabat dengannya

Peluk erat

Terima kerapuhan diri sendiri

Sembari bangkit memulai lagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun