Pantai Saporkren/Saporkren Beach merupakan salah satu pantai indah yang berada di Kampung Saporkren-Distrik Waigeo Selatan Raja Ampat. Letaknya yang tak terlalu jauh dari Waisai-Ibukota Kabupaten Raja Ampat membuat pantai ini selalu dipadati pengunjung/wisatawan di akhir pekan. Â
Minggu, 05 November 2017, penulis sempat mengunjungi pantai yang bisa ditempuh dengan jalan darat dari Kota Waisai-Raja Ampat ini. Â Sejauh yang diamati penulis sejumlah wisatawan lokal memadati pantai ini, bahkan beberapa wisatawan manca negara pun sempat singgah dan mengambil beberapa dokumen di pantai ini.
Pantai ini memang bersih. Hanya ada beberapa daun dan sisa-sisah kayu tergeletak dibibir pantai karena terpaan ombak. Â Sebagaimana pantai umumnya di Raja Ampat, Â Pantai Saporkren juga memiliki air laut yang jernih dan bersih. Juga terdapat pasir putih yang membentang sepanjang pantai menambah keindahan dan pesona pantai yang dikelola oleh masyarakat setempat tersebut.
Pantai ini memang sangat direkomendasikan sebagai tempat rekreasi, atau sekedar berenang untuk merasakan sensasi keindagan bermain-main dengan laut Raja Ampat. Selain karena bersih dan jernih, Pantai ini juga bukan merupakan tipe pantai yang dalam, pantainya yang landai membuat kita bebas berenang hingga sampai 100 meter dari bibir pantai. Bahkan sangat tepat untuk acara keluarga. Karena anak-anak bisa bebas bermain dan berenang karena air lautnya tenang.
Itulah yang membuat pengunjung betah dan selalu untuk kembali. Bagi masyarakat Waisai ini adalah salah satu pilih tepat untuk rekreasi diakhir pekan. Selain karena mudah dijangkau tetapi juga tak membutuhkan biaya terlalu banyak. Berkunjung kesini, kita cukup menyediakan uang parkiran kendaraan dengan tarif : Sepeda Motor Rp. 10.000, sedangkan kendaraan roda empat/mobil sebesar Rp. 20.000, juga uang penggunaan honay sebesar Rp. 50.000. Â Jika kita menggunakan honay yang disiapkan pengelola pantai tersebut.
Di Kampung ini pengujung bisa membeli oleh-oleh berupa ikan asin atau souviner lainya yang khas Raja Ampat. Jika beruntung kita juga bisa membawa pulang ikan segar karena hampir seluruh warga masyarakat Kampung Saporkren adalah nelayan. Bahkan ikan-ikan segar yang beredar di pasar Waisai-Raja Ampat berasal dari kampung Saporkren.
Kampung Saporkren merupakan kampung sangat eksotic dari sisi keindahan dan panorama alamnya. Hanya saja pengelolaannya belum dilakukan secara optimal. Kita berharap kedepan pengelolaan potensi wisata di kampung ini benar-benar ditingkatkan untuk mendatangkan manfaat ekonomi bagi masyarakat Saporkren. Misalnya pengelolaan souvenir dan pengelolaan kuliner khas Raja Ampat sehingga wisatawan yang datang dari Waisai atau dari mana saja tak perlu membawa bekal saat berwisata di kampung ini.
#petrusrabu