Mohon tunggu...
Pesona Lawas
Pesona Lawas Mohon Tunggu... Administrasi - Admin kantor pesona lawas

Halo, saya adalah pesona lawas seorang pengusaha yang bersemangat dan inovatif di industri kolam renang dan tebang pohon maupun catering. Dengan pengalaman yang kuat dalam lingkingan halaman bidang spesialisasi dan komitmen yang teguh terhadap kualitas dan layanan yang unggul, saya telah berhasil membangun bisnis yang sukses yang fokus pada jasa pelayanan yang puas Melalui platform Kompasiana, saya berbagi wawasan, tips, dan panduan seputar strategi bisnis, manajemen usaha, dan tren industri terkini yang dapat bermanfaat bagi sesama pengusaha dan individu yang tertarik dalam dunia kewirausahaan. Saya percaya bahwa dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman saya, saya dapat turut berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan dan pengembangan komunitas bisnis yang dinamis dan inovatif di Indonesia. Dengan fokus pada keunggulan dan keberlanjutan, saya berharap tulisan-tulisan saya di Kompasiana dapat memberikan inspirasi dan panduan yang berguna bagi pembaca yang ingin mengembangkan bisnis mereka, menghadapi tantangan industri, serta mengambil peluang yang ada di pasar yang terus berkembang. Saya sangat antusias untuk terus berbagi pengetahuan dan pengalaman saya, serta terlibat dalam diskusi yang memperkaya dengan rekan-rekan pengusaha lainnya di platform Kompasiana. Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya, dan saya sangat menantikan kolaborasi yang lebih lanjut di masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Kisah Cinta Putri Berambut Emas di Kerajaan Himeji

19 Oktober 2023   07:00 Diperbarui: 19 Oktober 2023   07:06 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roman. Sumber ilustrasi: pixabay.com/qrzt

"Kisah Cinta Putri Berambut Emas di Kerajaan Himeji"

Pada suatu masa di Kerajaan Kastil Himeji, terdapat seorang balita putri yang memiliki rambut emas yang mempesona.

Namun, kebahagiaan mereka tidak bertahan lama ketika rambut emas si kecil dicuri oleh seorang nenek sihir yang tinggal di hutan belantara dalam sebuah bangunan tua yang misterius.

Tahun berganti, balita yang dicuri rambutnya itu tumbuh menjadi seorang remaja yang lembut dan penuh semangat. Suatu hari, seorang pangeran tampan yang sedang memburu seekor kijang tak sengaja bertemu dengan remaja itu, dan terpesona oleh kecantikan dan keberaniannya.

Mereka berdua akhirnya berhasil melarikan diri dari gubuk tua tempat nenek sihir tersebut tinggal.

Namun, takdir mereka tidak berjalan mulus. Nenek sihir yang jahat berhasil menemukan mereka, dan pertempuran sengit pun terjadi. Meskipun pangeran itu berusaha sekuat tenaga, ia terpaksa melarikan diri sambil terhuyung-huyung, hingga akhirnya ia menemukan  papan pengumuman tentang Sayembara putri berambut emas.

Di situlah pangeran itu menemukan pengumuman sayembara yang menarik perhatiannya.

Dengan tekad yang menggebu, pangeran segera bergegas untuk menyelamatkan putri itu dari cengkeraman nenek sihir tersebut. Dengan keberanian dan kecerdikan, pangeran berhasil merebut putri dari genggaman nenek sihir, dan membawa putri itu pulang ke kerajaan Kastil Himeji.

Namun, pertarungan sebenarnya baru saja dimulai.

Mereka harus menghadapi berbagai rintangan dan intrik di istana, serta mengatasi cobaan yang diberikan oleh takdir.

Pertanyaannya, mampukah cinta mereka bertahan dan mengalahkan segala rintangan yang menghalangi mereka? Ataukah takdir mereka akan terpisah oleh kekuatan yang lebih besar?

Kisah tentang cinta, keberanian, dan pengorbanan ini akan menguak petualangan epik dan intrik yang mengikuti perjalanan Pangeran dan Putri Rambut Emas mereka di Kerajaan Kastil Himeji

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun