Mohon tunggu...
Peserta PPG 15840
Peserta PPG 15840 Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya seorang mahasiswa yang hobi menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Topik 5 Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

2 Desember 2024   19:31 Diperbarui: 2 Desember 2024   19:31 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nama  : Zaenatul Firdaus 

NIM    : 240211920068

Kelas   : PGSD H/06

T5.8 Aksi Nyata

Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

1. Mulai dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

= Pada bagian ini yang saya pikirkan tentang topik ini adalah pembelajaran dengan pendekatan ZPD pada pendidikan di Indonesia. Strategi, metode dan teknik pembelajaran yang diterapkan pada scaffolding ZPD. Dan apa saja dampak atau faktor yang mempengaruhi pendidikan di Indonesia.

2. Eksplorasi Konsep

Apa yang anda pelajari dari konsep yang anda pelajari pada topik ini?

= Dalam topik ini saya mempelajari penerapan scaffolding pada ZPD. Scaffolding menitikberatkan proses interaksi yang dilakukan oleh orang dewasa (guru atau orang tua) dan teman sebaya. Dalam interaksi orang dewasa dan anak, terjadi proses imitasi yang dilakukan oleh seorang anak yang berlangsung secara bertahap sehingga proses imitasi terinternalisasi dalam perkembangan kognitif dan psikologis dan memungkinkan seorang anak untuk menjadi lebih mandiri. Proses imitasi yang terjadi bukan hanya sekedar meniru apa yang sudah orang dewasa (guru maupun orang tua) lakukan dan kata kan. Adapun konsep penting dalam scaffolding yaitu bantuan yang bersifat temporer dan spesifik dimana guru maupun orang tua melakukan beberapa modifikasi dalam membantu atau membimbing seorang anak yang mengalami kesulitan atau masalah tertentu. Sehingga dengan pemberian bantuan atau bimbingan dari guru, peserta didik dapat dengan mudah memahami pembelajaran. Selain itu, juga dapat menumbuhkan rasa keinginatahuan yang tinggi pada peserta didik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun