T2.7 Rencana aksi nyata untuk mengimplementasikan strategi ketrerampilan literasi sesuai dengan profil peserta didik dan konstek sosial budaya siswa

Strategi pengembangan keterampilan literasi yang ingin saya terapkan di ruang kelas adalah literasi berbasis konteks lokal. Berdasarkan jurnal yang berjudul  "Pengembangan Media Wayang Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Literasi Budaya Pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar" yang ditulis oleh Angga Setiawan (2024), pendekatan literasi ini sangat efektif karena melibatkan siswa dalam pembelajaran yang relevan dengan kehidupan sehari-hari dan budaya setempat. Pendekatan ini menggunakan teks, cerita, atau bahan ajar yang diambil dari lingkungan sosial, budaya, dan kehidupan sehari-hari siswa. Strategi ini tidak hanya meningkatkan keterampilan membaca dan menulis siswa, tetapi juga menumbuhkan rasa identitas dan kebanggaan akan budaya lokal mereka. Alasan saya memilih strategi ini adalah karena keterhubungan materi dengan pengalaman nyata siswa membuat pembelajaran lebih bermakna dan menarik. Selain itu, penelitian dalam jurnal tersebut menunjukkan bahwa siswa lebih termotivasi untuk membaca dan belajar ketika materi yang digunakan relevan dengan kehidupan mereka. Pendekatan berbasis konteks juga efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi bacaan, karena mereka dapat lebih mudah mengaitkan teks dengan pengalaman mereka sendiri.

Untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan penerapan strategi keterampilan literasi yang sesuai dengan profil peserta didik dan konteks sosial budaya siswa, saya akan merujuk pada temuan dari jurnal berjudul "Pengembangan Media Wayang Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Literasi Budaya Pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar" yang ditulis oleh Angga Setiawan (2024) . Berikut langkah-langkah yang akan saya ambil:

• Analisis Profil Peserta Didik
  Saya akan melakukan analisis awal terhadap kemampuan literasi siswa, termasuk minat, latar belakang budaya, dan kondisi sosial ekonomi mereka. Melalui metode seperti survei dan observasi, saya dapat mengidentifikasi kekuatan dan tantangan yang dihadapi siswa, sehingga strategi yang diterapkan dapat disesuaikan dengan kebutuhan mereka.
• Integrasi Budaya Lokal dalam Pembelajaran
  Jurnal tersebut menekankan pentingnya mengaitkan materi ajar dengan budaya lokal. Saya akan menggunakan sumber belajar seperti cerita rakyat yang relevan dengan konteks sosial siswa. Ini akan membantu siswa merasa lebih terhubung dengan materi pembelajaran dan meningkatkan motivasi mereka.
• Penggunaan media pembelajaran yang sesuai
• Pengimplementasian sebuah pengembangan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa seperti media wayang berbasis kearifan lokal yang ada pada jurnal.
• Pembelajaran Berdiferensiasi
  Saya akan menerapkan diferensiasi dalam pengajaran dengan memberikan berbagai jenis tugas sesuai dengan tingkat kemampuan siswa. Ini memastikan bahwa semua siswa, dari yang berkemampuan rendah hingga tinggi, dapat belajar dengan cara yang sesuai untuk mereka.
•  Refleksi dan Kolaborasi Profesional, saya akan secara rutin melakukan refleksi terhadap praktik pengajaran dan berkolaborasi dengan rekan-rekan guru untuk berbagi pengalaman dan strategi yang efektif. Dengan cara ini, saya dapat terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan saya dalam pengajaran literasi.

Rencana aksi nyata yang dapat saya buat untuk mengimplementasikan strategi keterampilan literasi sesuai dengan profil peserta didik dan konteks sosial budaya siswa adalah :

Rencana Aksi Nyata untuk Pengembangan Keterampilan Literasi                

• Analisis Profil Peserta Didik, melakukan survei atau tes diagnostik untuk mengevaluasi kemampuan literasi siswa.
• Integrasi Budaya Lokal dalam Pembelajaran, mengumpulkan dan menyusun materi ajar berbasis budaya lokal, seperti cerita rakyat, lagu, atau puisi daerah.
• Penggunaan media pembelajaran yang sesua, pengimplementasian sebuah pengembangan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa
• Pembelajaran Berdiferensiasi, mengembangkan berbagai jenis tugas dan materi pembelajaran yang sesuai dengan berbagai tingkat kemampuan siswa.
• Refleksi dan Kolaborasi Profesional, mengadakan pertemuan rutin dengan rekan guru untuk mendiskusikan strategi pengajaran dan berbagi pengalaman.

Setiawan, Angga. (2024).  Pengembangan Media Wayang Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Literasi Budaya Pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar.4 (2). 1-16.