Mohon tunggu...
Asep Afifudin_
Asep Afifudin_ Mohon Tunggu... Penulis - Tetaplah menjadi baik, walau terkadang kebaikanmu diremehkan.

Kadangkala apa yang kita ucap bisa di dengar orang lain buruk, bisa saja benar. Apa yang kita dengar bisa saja salah, bisa saja benar. Maka jangan mudah marah, jangan mudah emosi. Karena tidak semuanya yang kita anggap salah selalu salah, dan yang kita anggap benar tidak selalu memiliki kebenaran.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menolak Sapaan Rindu

16 September 2024   22:46 Diperbarui: 16 September 2024   23:12 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menolak Sapaan Rindu
Oleh: A.A

Tak ada jerit yang menjangkit
selain rindu yang menghimpit
Disela-sela dinding otak yang membuncit

Hendak ia lebih meledakkan
Dari seribu pesan balasan
Sekaligus obat bagi kesepian

Dan barangkali rindu adalah jalan bebas peraturan
Yang ditempuh tanpa batasan
Atau mungkin dengan tanpa hiraukan perbekalan

Maka dengan ini aku nyatakan
Tak ada yang bisa menolak sapaan
Atas rindu yang rela berkorban berjalan di khayalan

Pemalang, 16 September 2024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun