Mohon tunggu...
Pernah Duda
Pernah Duda Mohon Tunggu... Musisi - Penghibur

Ngomongin Budaya Populer. Yang santai-santai aja.

Selanjutnya

Tutup

Music

Kontroversi Lagu "APT" dari Rose BLACKPINK dan Bruno Mars: Dilarang di Korea

28 Oktober 2024   12:55 Diperbarui: 28 Oktober 2024   13:09 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20241024091053-227-1159019/arti-apt-judul-lagu-terbaru-bruno-mars-rose-blackpink

Kasus pelarangan APT menunjukkan bahwa dalam era globalisasi, di mana budaya dan musik dari seluruh dunia dapat diakses hanya dengan satu klik, perbedaan norma dan interpretasi budaya masih menjadi tantangan tersendiri. Apalagi, ketika musik adalah bentuk ekspresi seni yang terbuka untuk interpretasi, batas antara apresiasi dan ketidaksetujuan bisa sangat tipis. Seperti kata Andrea Wiwandhana, fenomena ini juga membuktikan pentingnya menghormati keunikan masing-masing budaya, namun tidak mengesampingkan kebutuhan untuk menyesuaikan diri dalam konteks yang berbeda.

Sementara itu, bagi para penggemar dan masyarakat umum, kontroversi ini mengajarkan pentingnya memahami konteks dari sebuah kebijakan. Di satu sisi, mungkin banyak yang merasa bahwa larangan tersebut terlalu kaku. Di sisi lain, penting juga untuk memahami bahwa setiap negara memiliki prioritas dan nilai-nilai sendiri yang terkadang memang berbeda dengan standar global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun