Dampak dan Implementasi Program Kampus Mengajar Batch 4 di SMP PGRI Ngoro

Kampus Mengajar merupakan bagian dari kegiatan pembelajaran dan pengajaran di satuan pendidikan dasar dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau biasa disebut dengan MBKM sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kelas dengan menjadi mitra guru dalam proses pembelajaran di satuan pendidikan dasar dan menengah pertama. Kampus Mengajar ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan beragam keahlian dan keterampilan dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi, dan model pembelajaran yang kreatif, inovatif, serta menyenangkan.

Dengan diadakannya program Kampus Mengajar harapannya, para mahasiswa yang ditugaskan di satuan pendidikan dapat menginspirasi para siswa untuk memperluas wawasan dan cita-cita yang dimiliki oleh peserta didik. Selain itu, program Kampus Mengajar dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi baik soft skills maupun hard skills mahasiswa agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.

dok pribadi

Program Kampus Mengajar di SMP PGRI Ngoro menghadirkan berbagai inovasi baru khususnya di bidang literasi dan numerasi. Salah satu implementasi dalam peningkatan literasi dikembangkan pada kegiatan gerakan literasi dan numerasi. Gerakan literasi merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung, yang dimana seluruh siswa harus membaca buku bacaan yang sudah disediakan sesuai dengan kebutuhan selama 10-15 menit. Serta adanya program les private literasi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dengan sasaran siswa kelas tinggi dan kelas rendah yang masih belum mahir dalam membaca. Program ini dilaksanakan selama 30 menit setelah bel masuk bagi siswa kelas rendah serta setelah bel masuk istirahat bagi siswa kelas tinggi. Pelaksanaan program ini dilaksanakan setiap hari.

dok pribadi

Selain fokus utama pada peningkatan literasi dan numerasi, Kampus Mengajar juga memberikan perhatian lebih pada pengetahuan dan perkembangan teknologi di sekolah sasaran. Pembelajaran berbasis teknologi ini menggunakan perangkat komputer sekolah untuk menunjang pembelajaran yang inovatif. Kegiatan ini menggabungkan materi pembelajaran dengan game maupun video pembelajaran. Program ini juga dapat menjadi kesempatan bagi siswa untuk mengenali bentuk literasi digital serta dapat mengenali sistem AKM kelas yang dilaksanakan menggunakan perangkat berupa, chromebook atapaun komputer sekolah.

dok pribadi

Adapun beberapa kegiatan lain dalam pelaksanaan Kampus Mengajar yaitu pembuatan pojok baca dan menghias mading. Dengan diciptakannya program-program diatas kemampuan literasi dan numerasi siswa dapat mengalami kenaikan. Kenaikan ini dapat dilihat dari hasil pre-test dan post-test AKM. Dengan adanya kenaikan hasil nilai dapat dipungkiri bahwa program kolaborasi yang telah disusun dan dilaksanakan oleh mahasiswa dan guru akan memberikan efek yang bagus dan memberikan pengaruh yang cukup baik.

dok pribadi

dok pribadi

Dengan hadirnya program Kampus Mengajar tersebut mendapatkan respon yang sangat baik dari sekolah sasaran. Tentunya dengan adanya program Kampus Mengajar ini berhasil menjadi suatu program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat berpartisipasi secara langsung dalam situasi pendidikan di Indonesia. Serta dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab yang besar dengan menjadi bagian dari mitra guru selama satu semester yang menciptakan pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga sebagai agen perubahan pendidikan bagi mahasiswa. Pengembangan pengetahuan dirangkai dengan berbagai impelementasi program yang menghasilkan dampak besar bagi kemampuan literasi dan numerasi siswa, begitupun dengan apa yang dihasilkan dalam program Kampus Mengajar di SMP PGRI Ngoro. Harapannya dengan apa yang telah dihasilkan dapat menjadi salah satu langkah awal bagi sekolah untuk terus mengembangkan nilai-nilai baik dalam memajukan pendidikan di Indonesia.

dok pribadi