Setelah dilanda kemarau, Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, kini surut. Posisi tinggi muka airnya yang pada pertengahan Juli sekitar elv 245, 10 mdpl, sekarang sudah ada pada posisi sekitar elv 210 mdpl. Otomatis, luas genangannya pun semakin berkurang.
Surutnya Waduk Jatigede ini, selain karena tingginya pengeluaran air untuk memenuhi kebutuhan air di hilir, seperti kawasan Majalengka dan Cirebon, juga karena suplai air dari kawasan hulu melalui Sungai Cimanuk, berkurang drastis.
Menurut informasi terakhir, debit air masuk seperti dari Cimanuk dan anak sungainya, kurang dari 10 meter kubik per detik.Â
Jika kemarau berkepanjangan, dipastikan, debit air masuk akan semakin berkurang. Hal itu juga akan membuat luas genangannya berkurang pula.
Lalu, penampakan apa yang ada di Waduk Jatigede setelah airnya surut? Inilah beberapa di antaranya.
Reruntuhan rumah bermunculan
Bekas jalan bisa dilewati lagi
Warga mencari kayu bakar
Bekas Kebun Nampak Lagi