Lemas seluruh tubuh, itulah yang dirasakan Ibu Vera saat dilarikan ke rumah  sakit. Lemas dirasakan sejak sebulan ini dan makin lama makin hebat. Awalnya lemas berkurang saat beristirahat tetapi lama kelamaan, istirahat tidak lagi membantu. Seberapa hebat sih lemasnya Bu Vera ? Bayangkan, ibu muda yang biasanya sangat enerjik ini harus terbaring di tempat tidur saking lemasnya. Yang bikin makin 'menderita', lemas disertai nyeri kepala, demam, sariawan, dan nyeri menelan hingga sulit makan. Enam bulan sebelum ini, mulai muncul bercak kemerahan pada pipi, kedua lengan atas, punggung, telapak tangan dan telapak kaki. Bercak hilang timbul, tidak gatal, tidak bentol, dan tidak nyeri. Rambut Bu Vera juga mulai rontok sejak 3 bulan ini.
Walaupun tidak sedang diet, berat badan perempuan ini turun sejak 6 bulan yang lalu. Dokter mendiagnosis Bu Vera menderita Lupus atau lebih tepatnya Systemic Lupus Erythematosus (SLE). SLE, what's that ? SLE adalah peradangan menahun yang bisa menyebabkan kerusakan berbagai organ di dalam tubuh. Tentu saja munculannya pada berbagai organ berbeda-beda, seperti yang dialami Bu Vera. Inilah sebabnya Lupus disebut Penyakit 'Seribu Wajah'.Â
Penyebabnya ? Masih disepakati Para Ahli sampai sekarang, penyebabnya adalah kelainan autoimun, sistem imunitas atau kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi malah menyerang balik sel-sel dan jaringan tubuh sendiri. Dan faktor autoimun ini 'berkerjasama' dengan faktor lingkungan seperti jender, utamanya wanita, infeksi, merokok, dan obat-obatan. Pemicu lain adalah sengatan sinar matahari, berbagai jenis makanan, gangguan saluran cerna, obesitas, zat toksik atau beracun, terlalu lelah, kurang istirahat, hingga stres.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H