Tahukah Anda bahwa setiap 3 detik, 1 orang di dunia mengalami demensia ? Di seluruh dunia kasus Demensia Alzheimer meningkat dengan cepat. Pada tahun 2017 hampir 50 juta orang didiagnosis mengalami demensia di dunia, dan 20,9 juta di antaranya berdiam di area Asia Pasifik. Diperkirakan pula ada sekitar 10 juta kasus baru setiap tahun. Pada tahun 2016 diperkirakan ada sekitar 1.2 juta orang dengan demensia di Indonesia. Jumlah ini diramalkan akan meningkat menjadi 2 juta di 2030 dan 4 juta orang pada tahun 2050.
Dari penelitian terbaru, para pakar menemukan fakta bahwa kemungkinan besar latihan fisik lebih bermanfaat mencegah demensia dibandingkan pola diet, walaupun tentu saja menjaga pola makan seimbang dan sehat tetap penting bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jadi, latihan fisik atau olahraga mungkin menjadi salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan dalam meningkatkan kesehatan otak seiring bertambahnya usia. Â
Risiko demensia sangat berkurang pada saat orang beralih dari 'sedentary life' alias 'hidup bermalas-malasan' atau tidak banyak bergerak, menjadi kehidupan yang lebih aktif dengan melakukan beberapa bentuk aktivitas fisik. Aktivitas fisik yang rutin dilakukan, dari usia paruh baya hingga usia tua, menunjukkan manfaat yang jelas terhadap kesehatan otak. Dan, sejak usia berapapun aktivitas fisik dilakukan, tetap berdampak positif pada kesehatan otak dan fungsi kognitif. Jadi, tidak ada kata terlambat untuk mulai bergerak demi kesehatan otak dan mencegah demensia !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H