Ciamis -Kegiatan pembangunan jalan Desa Nagarawangi Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis bersumber dari Dana Desa jadi sorotan warga, Pasalnya, pembangunan jalan desa tersebut sudah hancur, baru 6 bulan selesai dikerjakan.
Infomasi yang dihimpun menyebutkan pengerjaan proyek tersebut dilaksanakan pertengahan tahun lalu dan diselesaikan sesuai jadwal, namun hingga kini belum ada perbaikan. Hal tersebut membuat perhatian warga semakin intens terhadap proyek DD anggaran 2023 tersebut.
Menurut penuturan warga setempat, pengerjaan Lapis Tipis Aspal Pasir (LATASIR) tersebut Dugaan sementara asal jadi dan tidak Mengedepankan kwalitas dan kwantitas,sehingga berdampak terhadap kekuatan pekerjaan tersebut dan kondisi jalan tersebut sudah diketahui saat ini Hancur parah.
Yang lebih mengherankan lagi pekerjaan dan pelaksanaan tersebut sudah berbeda judul di papan informasiKetrangan Pengaspalan, namun Pada kenyataan pelaksanaan dilapangan Adalah Lapis Tipis Aspal Pasir (LATASIR)
Ditempat lain Asep N Selaku Pemerhati jasa Kontruksi (Indakon) mengatakan, Perlunya transfaransi Kejujuran dan pengetahuan yang mumpuni adalah kunci keberhasilan pembangunan didaerah,kenapa demikian ya untuk menjaga kwalitas dan kwantitas pembangunan jadi tidak timbul kecurigaan-kecurigaan yang bersifat memfitnah di masyarakat,dan jikalau memang yang terjadi di desa nagarawangi tersebut ada penyelewengan ataupun dugaan-dugaan pengurangan spesivikasi otomatis itu perbuatan melawan hukum ya segera membuat pelaporan ke pihak Penegak Hukum dan jangan di biarkan... Tuturnya.
Sampai berita ini di buat Belum ada Klarifikasi dari TPK ataupun Kepala Desa Nagarawangi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H