Aku, adalah apa yang tidak diinginkan orang lain menjadi aku.
Aku, adalah apa yang tidak diharapkan para pendahulu memiliki aku.
Aku, seakan hanya pengganjal bagi perjuangan setelah aku.
Aku, bahkan tidak bisa sepenuhnya mencerahkan sampingku.
Aku, sangat berharap tidak ada penerus sepertiku.
Aku, adalah apa yang sangat ku takuti dulu.
Aku, apa yang ku lakukan seakan semuanya keliru.
Aku bertanya, benarkah keliru atau saat yang tepat belum tiba?
Aku bertanya, ciptaku rancu atau belum cocoknya pola?
Aku bertanya, sampai kapan benak seperti ini ku rasa?
Ya Tuhan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!