Mohon tunggu...
Muhamad Adib
Muhamad Adib Mohon Tunggu... Buruh - Wong Alas

Jadikan masyarakat desa hutan,nafas Pembangunan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perisai Milenial

28 September 2021   13:17 Diperbarui: 28 September 2021   13:19 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang muda mbangun desa, yang tua membangunkan yang muda untuk bangun, dan bergerak membangun desa.

Elma Muflihatuljannah dan Cucu Indahsari, dua anak muda dari desa Salem kecamatan Salem Kabupaten Brebes, menjadi benar dua dari banyak anak-anak muda yang memiliki tekad dan semangat untuk belajar banyak dan banyak belajar tentang kehidupan masyarakat desa hutan dengan segala potensi dan problematikanya.

Mereka berdua saat ini masih belajar di Sekolah Kader Desa Brilian, Sekolah gratis untuk anak-anak dari desa pinggiran dan sedang menyelesaikan tugas ahir sebagai mahasiswa di UIN Saifudin Zuhri Purwokerto.

Sebagai peserta didik Sekolah Kader Desa Brilian yang berasal dari Salem, mendengar di kampung halamannya ada gerakan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja kehutanan yang di lakukan  Perum Perhutani BKPH Salem, Pauyuban LMDH Pekalongan Barat dan BPJS Ketenagakerjaan, mereka terpanggil untuk ikut serta dalam gerakan tersebut dengan menjadi Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (PERISAI)

Sebagai Perisai, mereka akan belajar langsung di lapangan  untuk mensosialisasikan program-program BPJS Ketenagakerjaan, memberi pemahaman tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dan manfaat menjadi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu Perisai akan menjadi kepanjangan tangan BPKS Ketenagakerjaan dalam pendaftaran kepesertaan, pembayaran iuran dan pendampingan saat terjadi klaim.

Niat Elma dan Indah, panggilan akrab dua anak muda dari Salem ini, di respon sangat baik oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan kantor cabang Brebes, mas Pandu.

"Kami sangat senang  bertemu dengan  anak-anak muda yang peduli dengan desa. Karena memang sudah semestinya, anak-anak muda desa  tampil dan bergerak untuk membangun desanya. Dengan menjadi  Perisai, kalian akan belajar banyak. Tidak saja soal perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, tetapi kalian akan menjadi tahu bagaimana kondisi sosial ekonomi pekerja di desa, menjadi tahu tentang bagaimana kehidupan keseharian mereka, masalah-masalah yang mereka hadapi. Juga secara langsung melihat berbagai kemajuan perkembangan pembangunan di Salem. Dengan menjadi Perisai, kalian sudah mulai mengamalkan satya kedua dari Tri Satya gerakan Pramuka, yaitu menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat" Kata Mas Pandu, saat bertemu dengan mereka di GMM tadi pagi, Selasa 28 September 2021.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun