Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sore Menuju Malam

24 Juli 2022   15:55 Diperbarui: 24 Juli 2022   16:02 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sore Menuju Malam
Yudha Adi Putra
24/07/2022
15:45
Berbaju putih dengan kumis tajam
Perempuan berdiri dalam rasa yang nanti berbeda
Lelaki bercelana putih menjalani hidup
Ada kepulan dari rokok elektrik perempuan
Daun perempuan yang membawa air dan daun pisang
Belum jam tangan emas
Bersamaan dengan semua yang dirasakan
Apalagi ketika itu menjadi tawaran
Bersama gorengan nanti akan hidup
Akan kesalahan nanti bisa merubah apa saja
Itu bagian dari derap langkah
Mencintai nilai dalam hidup untuk tumbuh
Berlari untuk cinta
Menumbuhkan makna
Apa saja yang diperjuangkan
Tetap saja nanti berpartisipasi
Semoga setiap apa yang diperjuangkan
Menjadi jawaban atas nilai
Harga yang harus dikerjakan
Belum lagi ketika itu menjadi dambaan
Tetap saja nilai yang berjuang
Tenangkan diri
Sebelum semua menjadi jemu
Bergabung dalam setiap tawa
Daun hijau berguna untuk hidup
Fana atau bukan
Itu tetap saja

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun