Mohon tunggu...
putra perkasa
putra perkasa Mohon Tunggu... -

Gemar mambaca untuk menambah wawasan

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Apanya yang Salah dengan yang RUU Kamnas

5 Desember 2014   17:22 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:59 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

RUU Kamnas yang sudah digulirkan selama ini, seolah-olah seperti timbul tenggelam karena sarat dengan kepentingan politik, ada yang mendukung dan ada yang menolak. Sebagai Negara demokrasi perbedaan pendapat adalah hal yang lumrah, namun demikian yang paling penting dari itu semua adalah bagaimana menberikan perlindungan kepada seluruh potensi yang ada baik perlindungan terhadap manusianya itu sendiri maupun potensi lainnya. Tentunya Pemerintahan siapapun rezim yang sedang berkuasa tidak ada niatan untuk menyengsarakan warganya bahkan mereka berpikir sebaliknya untuk senantiasa memberikan yang terbaik bagiwarganya.

Melalui rencana usulan pemerintah memasukan kembali RUU Kamnas dan RUU rahasia Negara dalam Proglegnas, tentunya pemerintah memiliki niatan yang baik agar kehidupan berbangsa dan bernegara ini menjadi semakin baik guna mewujudkan menciptakan stabilitas keamanan baik secara fisik dan psikis setiap individu warga Negara,masyarakat,pemerintah dan Negara dalam rangka melindungi kepentingan national.

Dengan demikian apabila ada kelompok yang menentang RUU Kamnas seharusnya didiskusikan bagian mana dari RUU tersebut yang tidak sesuai, bukanya menolak RUU tersebut atau bahkan merembet kepada yang lain dengan membawa isu tentang peradilan militer.

RUU Kamnas tidak ada kaitanya dengan peradilan militer yang selama ini sudah berjalan dengan baik dan sehingga tidak relevan mengkaitkan RUU Kamnas dengan peradilan Militer. Mari sebagai anak bangsa untuk sama-sama mengelola negri tercinta ini sesuai fungsi masing-masing, jangan saling menyalahkan atau bahkan merasa yang paling hebat sehingga yang lain tidak didengar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun