Mohon tunggu...
Peri Saputra
Peri Saputra Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia

Guru Bahasa Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ramadhan bersama Keluarga Tercinta (H 10)

13 April 2022   16:52 Diperbarui: 13 April 2022   16:56 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harin ini, senin 11 April 2022 hari pertama masuk sekolah setelah libur awal puasa 1443 H. Perjalanan ke tempatku mengajar sekitar enam puluh atau tujuh kilo meter.

Jika perjalanan normal bisa ku tempuh selama 2 jam pulang pergi, tapi jika kendaraan mulai ramai bisa ditempuh selama 2  jam setengah. Karena masuk sekolah pukul delapan pagi, jadi kami berangkat pukul 7 dari rumah.

Sama seperti hari-hari sebelumnya, teman-teman sudah menunggu ketika ku sampai di pertigaan lampu merah. Sepanjang perjalanan kami isi dengan bercanda dan menanyakan kabar satu sama lain. Karena dari Kota Lubuklinggau menuju Kabupaten Musi Rawas cukup jauh,  melewati hutan perkebunan karet warga. Sepanjang perjalanan juga kami sambil mendengar lagu judika pavoritku.

Setelah satu jam perjalanan tibalah kami di tempat mengajar, oleh sesuatu dan lain hal kedatangan ke sekolah hari ini menyebabkan kami pulang dari sekolah pukul  dua kurang lima belas menit. Selama perjalanan pulang karena energi sudah hampir habis. Karena kami semuanya dalam keadaan berpuasa, sementara waktu siang yang begitu terik, memang pas untuk beristirahat  dari pergulatan dunia yang begitu panjang dan melelahkan.

Sampai di rumah kulihat hari sudah menunjukkan pukul 3 kurang lima belas menit, kurebahkan tubuhku sebentar saja. Karena tak lama kemudian suara adzan berkumandang. Kemudian ku ambil sepeda yuk Ima menuju ke masjid, seragam yang tadi pagi kugunakan belum sempat kuganti, tak apah gumanku dalam hati. Karena masih dalam keadaan bersih.

Setelah pulang dari masjid sholat ashar, aku langsung pulang kerumah. Tidak seperti biasanya, aku langsung pulang kerumah, biasanya kusempatkan untuk rehat dan menikmati dinginnya AC di masjid kami bersama jamaah yang lain.

Tapi tidak hari ini, karena kondisi ku yang memang sudah begitu capek sehabis pulang kerja. Setalah tak lama pulang kerumah, hari sudah menunjukkan pukul empat lewat dua puluh menit, langsung saja kujemput jagoaanku ke Raudhatul Atfhal kami, karena soreh hari kami membuka TPA Diniyah. Kemudian tiba waktu berbuka puasa hari ini, dilanjutkan sholat magrib, isya, dan taraweh serta tadarus.

Dengan keadaan tubuh yang begitu letih, terpakasa kisah hari ke sembilan ini  ku tulis seadanya saja. Inipun ku tulis hampir tengah malam, dan tak mungkin langsung ku upload malam ini.

Semoga esok hari akan diberikan kesehatan dan kekuatan kembali untuk bekerja beribadah....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun