Mohon tunggu...
PERHUMAS Muda
PERHUMAS Muda Mohon Tunggu... Administrasi - Organisasi Profesi Humas

Perhimpunan Hubungan Masyarakat Muda Indonesia. Jakarta Raya-Bandung-Yogyakarta-Malang-Medan-Batam-Surakarta(Solo)-Semarang-Riau-Pawitanditogo (Pacitan,Ngawi,Magetan,Madiun, dan Ponorogo)-Aceh-Lampung-Denpasar Bali | Instagram: @perhumasmuda | Email: perhumasmudaindonesia@gmail.com | Twitter: @perhumasmuda

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

PERHUMAS Muda Jakarta Kembali!

30 April 2018   00:57 Diperbarui: 1 Mei 2018   23:53 1000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembentukan Kepengurusan PERHUMAS Muda Jakarta 2012 di LSPR Jakarta. dok.(rcs)

Waktu 6 tahun berlalu tanpa kabar bukanlah waktu yang sebentar. PERHUMAS Muda (PM) yang berada di bawah naungan PERHUMAS saat ini tersebar di berbagai kota besar seluruh Indonesia, PM Medan, PM Riau, PM Bogor, PM Bandung, PM Semarang, PM Solo, PM Yogyakarta, PM Malang dan PM Pawitandirogo (Pacitan, Ngawi, Magetan, Madiun & Ponorogo). Lalu kemanakah PM Jakarta? 

PERHUMAS Muda Jakarta usai bedah buku pertama Pak Agung Laksamana (2011) di Baruna Resto Jakarta (kini menjadi Melly's Garden) dok.(rcs)
PERHUMAS Muda Jakarta usai bedah buku pertama Pak Agung Laksamana (2011) di Baruna Resto Jakarta (kini menjadi Melly's Garden) dok.(rcs)
PERHUMAS Muda Jakarta bersama Pak Moslim Basya pada acara Seminar Nasional dan Musyawarah Nasional PERHUMAS 2011. dok.(rcs)
PERHUMAS Muda Jakarta bersama Pak Moslim Basya pada acara Seminar Nasional dan Musyawarah Nasional PERHUMAS 2011. dok.(rcs)
Organisasi (non-profit) profesi kehumasan khusus anak muda, PM Jakarta, mengibarkan eksistensi terakhirnya pada kisaran tahun 2008 sampai dengan 2012 lalu. Ya, kurang lebih 10 tahun berlalu sampai saat ini tanpa adanya struktur kepengurusan organisasi (vacumm). Bubar? Tidak ada peminat? Salah besar, tidak sedikit teman-teman mahasiswa Jakarta dan sekitarnya yang acap kali menanyakan kemanakah PM Jakarta, bagaimana untuk bergabung menjadi anggota ataupun pengurus PM Jakarta, namun bukan dikarenakan bubar atau tidak ada peminatnya melainkan faktor kesibukan masing-masing Badan Pengurus Pusat (BPP) PERHUMAS yang dominasi adalah para praktisi PR di perusahaan-perusahaan besar nasional dan multinasional. 

Pembentukan Kepengurusan PERHUMAS Muda Jakarta 2012 di LSPR Jakarta. dok.(rcs)
Pembentukan Kepengurusan PERHUMAS Muda Jakarta 2012 di LSPR Jakarta. dok.(rcs)
Pengurus PERHUMAS Muda Jakarta tahun 2012 berfoto bersama untuk profil kepengurusan. dok.(rcs)
Pengurus PERHUMAS Muda Jakarta tahun 2012 berfoto bersama untuk profil kepengurusan. dok.(rcs)
Yang diinginkan oleh BPP bidang pengembangan PERHUMAS Muda adalah kepengurusan dan keanggotaan yang solid dan tidak semata-mata asal terbentuk, oleh karena itu BPP PERHUMAS benar-benar harus meramu racikan metode pencarian anggota serta kepengurusan untuk sebuah organisasi muda non-profit ini. 

Sampailah pada akhirnya setelah rapat kerja PERHUMAS periode 2017-2020, dimana pada setiap bagian bidang mempresentasikan program kerjanya masing-masing, mulai dari bidang komunikasi, bidang kerjasama, bidang keanggotaan dan pastinya bidang pengembangan PERHUMAS Muda, sepakat untuk menghidupkan kembali PM Jakarta (reborn) dengan usulan nama menjadi PERHUMAS Muda Jakarta Raya.

Apakah itu PERHUMAS Muda Jakarta Raya?

Apa bedanya dengan PM Jakarta yang lalu? Dahulu, PM Jakarta hanya didominasi oleh teman-teman mahasiswa yang berasal dari kota Jakarta. BPP PERHUMAS bidang pengembangan PERHUMAS Muda sepakat agar memperlebar cakupan keanggotaan menjadi Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (JaDeTaBek). Maka penyebutannya pun menjadi PERHUMAS Muda Jakarta Raya. 

Untuk perihal fungsi dan tujuan tidak berbeda dari PM Jakarta terdahulu dan PM di daerah lainnya, yakni menjadi wadah para mahasiswa di daerah JaDeTaBek untuk memperdalam ilmu PR, memperluas networking, ajang bertukar pikiran dengan mahasiswa komunikasi lintas universitas, serta menjadi corong generasi muda Indonesia dalam aspek kehumasan demi reputasi tanah air. 

Yang menarik adalah, PM Jakarta Raya terbuka untuk mahasiswa non-komunikasi, mahasiswa kedokteran atau mahasiswa ekonomi misalnya, boleh bergabung menjadi anggota PM Jakarta Raya. Tidak sedikit mahasiswa non-komunikasi yang tertarik dan ingin belajar ilmu PR/kehumasan. 

Poster penerimaan anggota PM Jakarta Raya. dok. (desain oleh Adam/PM Yogyakarta)
Poster penerimaan anggota PM Jakarta Raya. dok. (desain oleh Adam/PM Yogyakarta)

Bagaimana cara gabung menjadi anggota PM Jakarta Raya?

Syaratnya sebagai berikut:

  • Mahasiswa/i aktif D3/S1 di daerah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi
  • Mengisi formulir pendaftaran keanggotaan PM Jakarta Raya pada tautan berikut: bit.ly/OpenMemberPMJktRaya
  • Terbuka bagi semua mahasiswa/i dari berbagai jurusan
  • Bebas dari penyalahgunaan Narkoba
  • Biaya pendaftaran keanggotaan sebesar Rp 200.000,- untuk 1 tahun (bisa menabung dahulu/cicil)

Apa saja keuntungannya bergabung jadi anggota PERHUMAS Muda Jakarta Raya?

  • Free sharing session 1 kali per 3 bulan dalam setahun bersama praktisi PR
  • Harga spesial untuk setiap HTM event PERHUMAS dan PERHUMAS Muda

Selain itu bila berbicara mengenai manfaat bergabung di organisasi PERHUMAS Muda Jakarta Raya bisa dibilang sangat banyak dan tak terukur, bayangkan saja hampir seluruh pengurus pusat PERHUMAS adalah petinggi PR di perusahaan nasional dan multinasional, tentunya teman-teman anggota PM Jakarta Raya akan dengan mudah menemui para pakar praktisi PR ini untuk  sharing mengenai ilmu PR, bedah kasus sampai tidak menutup kemungkinan menjadi prioritas utama untuk kesempatan magang (internship) atau bahkan bekerja di perusahaan tersebut.

Mari berkenalan dengan para Badan Pengurus Pusat (BPP) PERHUMAS

BPP PERHUMAS 2017-2020. dok. PERHUMAS
BPP PERHUMAS 2017-2020. dok. PERHUMAS
  • Ketua Umum PERHUMAS - Agung Laksamana, M.Sc, IAPR (Director Corporate Affairs APRIL)
  • Wakil Ketua Umum I - Heri Rakhmadi (Director of Bamboedoea PR Consultant)
  • Wakil Ketua Umum II - Pamungkas Trishadiatmoko (Head of Corporate Communications RGE Indonesia | Dewan Pengawas Lembaga Penyiaran Publik (Dewas) TVRI
  • Wakil Ketua Umum III - Boy Kelana Soebroto (Head of Corporate Communications PT Astra International Tbk)
  • Sekretaris Umum - Ita Kusumawati (Founder & CEO CHAETA PR)
  • Wakil Sekretaris Umum I - Widi Nugroho Sahib 
  • Wakil Sekretaris Umum II - Norman Fajar (Head of Corporate Affairs Wilmar Group Indonesia)
  • Bendahara Umum - Hery Kurniawan (VP Internal Communications PT Bank CIMB Niaga Tbk)
  • Wakil Bendahara Umum I - T. Marlene Danusutedjo (Director of Communications Mandarin Oriental Hotel Group)
  • Wakil Bendahara Umum II - Puji Widodo 
  • Ketua Bidang Komunikasi & Publikasi - A. Hadiansyah Lubis (VP Public Relations TRANS TV)
  • Ketua Bidang Pengembangan PERHUMAS Muda - Rizky C. Saragih (Corporate Communications PT Adhi Persada Properti)
  • Wakil Ketua Bidang Pengembangan PERHUMAS Muda - Reylando Eka Putra (Marcomm Manager Tabloid Wanita Indonesia | Founder Hotel Ketjeh)
  • Anggota Bid. Pengembangan PM - M. Rizki Syahmanda (Co-Founder Eight Motion)
  • Anggota Bid. Pengembangan PM - M. Rivan Aulia Tanjung (Corporate Communications GMF AeroAsia)
  • Anggota Bid. Pengembangan PM - Reza Molana (Government Relations APRIL)
  • Anggota Bid. Pengembangan PM - Arninta Puspitasari (Public Relations Manager Nutrifood)
  • Anggota Bid. Pengembangan PM- Dwi Cahyani (Public Relations Chevron Indonesia)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun