Mohon tunggu...
Emak e Kiral
Emak e Kiral Mohon Tunggu... -

menjelma menjadi emak dari bayi laki2 bernama Kiral terhitung 16 oktober 2010\r\n\r\nSalam,\r\nPB a.k.a Emak e Kiral

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Kota Minyak, bukan Jaminan Gak Antri Minyak

20 Juli 2010   08:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:44 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Adalah sebuah kota kecil bernama Duri. Terletak di perlintasan jalan Pekanbaru-Dumai. Kota ini tumbuh dengan pesat karena ditemukannya minyak bumi sejak beruluh-puluh tahun yang lalu. Saat ini minyak tersebut dikelola oleh salah satu perusahaan minyak multinasional. Duri hanya memiliki dua jalan besar yaitu Jalan Hang Tuah dan Jalan Sudirman. Dan di sepanjang jalan ini banyak berdiri ruko (rumah toko) sebagai tempat tinggal dan tempat berniaga penduduk. Kebanyakan penduduk Duri bekerja sebagai karyawan perusahaan penyokong (kontraktor) minyak dan sebagian lainnya menjadi pedagang. Adapun penduduk disini mayoritas adalah pendatang dari Sumatra Barat, Melayu dan Jawa. Sedangkan suku Sakai sebagai penduduk asli Duri sudah banyak yang terpinggir. Yang unik dari Duri adalah SPBUnya. Anda mungkin hanya akan menemui dua atau tiga buah SPBU saja. Dan untuk mendapatkan bensin atau solar di SPBU-SPBU tersebut tidak semudah di kota lain. Anda harus rela menghabiskan waktu antara setengah jam hingga satu jam untuk mengantri terlebih dahulu. Jika tak ingin berlama-lama, bensin dapat dibeli dari pedagang bensin eceran yang banyak ditemui disini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun