Ra
: teruntuk perempuan penulisku Asma(Ra) Nadia
#
Ra,
Betapa nan cantik rupamu
Saat kudung membalut makhota
kodratmu
Dan akupun langsung terpaku
#
Ra,
Di negeri tirai bambu itu
pertama kali bertemu denganmu
Saat dimana Sakura menyapa dalam
balutan salju
Di sanalah akhirnya kutahu
Cinta kadang akan memilih jalan untuk
bersatu
#
Ra,
Percayakah kau tentang perjumpaan itu?
Saat orangorangmerindukan asa agar
berpadu
Tapi aku di sini hanya menerakan kisahkisah
para pecandu rindu
Tapi tak apalah itu!
Aku pun sudah tahu pasti berlaku
#
Ra,
Cukup sampai di sini aku berseru
Tentang perjumpaan, asa dan dirimu
#
Ra,
Kuharap kau tahu
Kalau aku hanya seorang pemuja semu
Yang tak berkisah syahdu sepanjang tembok
tlah membatu