Seperti jiwa jiwa kosong yang mencari arah matahari Pada warna keemasannya  berteriak lantang tentang sunyi Lalu membaringkan makna sepi di kuku kuku pantai Hingga mencakar bebatuan yang tak mau peduli   Merantai petang serupa sunyi yang menakutkan Terangkum dari kumpulan  sepi sepi  yang terbuang Sampai pada gemuruh pantai yang terkubur dalam bebatuan Episode senja berakhir di riak pantai yang membisu   Memunguti satu per satu seloroh yang tak sempurna Untuk mencoba memaknai senja dengan kepingan semilirnya Hingga bermuara pada desiran nyiur yang melambai Lalu terlewati dua tiga senja dibibir sunyi  Pasir pasir gelisah ditanamnya pada seraut senja Melepaskan kegelisahan yang tak jua beranjak Mencoba memunguti riak rindu yang tersisa Berharap senja bernyanyi meski sunyi tak jua terlkewati    *************AYU*********************
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H