Mohon tunggu...
penulis amatir
penulis amatir Mohon Tunggu... Administrasi - Rangkai kata

saya menulis apapun yang ingin saya tulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malam yang Terang

7 Oktober 2019   18:02 Diperbarui: 7 Oktober 2019   18:13 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gelap ,gelap ,gelap itu yang di perbincangkan orang
dia tak melihat kau di kala malam  
padahal dirimulah yang selalu terang
sunyi yang  menghiasi malam

kau tak perduli orang anggap kau ada atau pun tidak
selalu tanpa lelah kau tersenyum
hingga dirimu rela terjatuh saat lelah

saat kau terjatuh orang selalu berdoa untuk dirinya
tapi tak pernah sekalipun berterima kasih padamu
wahai sang bintang tetaplah begini adanya
jangan sampai kau pergi hingga tak ada lagi kau di malam ku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun