Ada ada saja dagelan kehidupan, bahkan ketika sidang MK hal ini bisa menjadi Viral.
Sidang Panas yang berlangsung di Mahkamah Konstitusi Indonesia yang menentukan "Kebenaran dalam Pilpres" mengganas. Namun suasana Ber-urat tegang tersebut tidak hanya dirasakan para mereka yang ada di dalam persidangan, namun juga seluruh rakyat Indonesia lewat layar kaca HP atau Televisi mereka. Salah satunya media yang menyiarkan secara live adalah channel Kompas di Youtube dengab penontoh lebih dari 65 rb, diantaranya adalah saya.
Menonton kaku dari setelah Dzuhur (12.30 WIB) sampai Ashar membuat para penonton (termasuk saya) mulai merasa bosan, titik puncak yang belum tiba-tiba membuat perdebatan lewat komentar untuk sekedar mengisi waktu menjadi pilihan.
Namun anehnya, Badai komentar yang awalnya membahas mengenai persidangan atau sekedar mengetik "01" atau "02" tergantikan dengan bahasan perempuan berjilbab ungu yang berada di meja pemohon. Dengan rasa penasaran dan rada tertarik, saya ingin memahami kenapa perempuan berjilbab ungu tersebut menjadi Viral.
ALASAN PEREMPUAN BERJILBAB UNGU VIRAL
Komentar yang berisi perempuan berjilbab ungu viral ketika hakim mulai membaca Isi gugatan-guatan pemohon. Dibagian tersebut, sigap kameramen Lebih banyak men-zoom in meja pemohon, dan disaat itulah perempuan berjilab ungu tersebut terekspos dan menjadi bahan pembicaraan.
Adapun komentar-komentar netizen berisi bermacam-macam, seperti "perempuan jilbab ungu cantik" atau "Perempuan jilbab ungu mau gak jadi pacarku" salah fokus dan fantasi liat Netizen berkembang biak seperti semut dengan cepat, sampai Netizen mulai berlomba memeberikan nama ke Perempuan berjilbab ungu tersebut.
Memang benar kata pepatah "Waktu kosong lebih berbahaya dari bunuh diri", rasa bosan netizen apalagi ditambah dari keadaan terlalu lama bermain single player (jomblo) membuat fantasi bergerak bebas dan otak mulai mencari alasan untuk membahagiakan badan induk semangnya. Namun, memang sudah menjadi naluriah manusia untuk mencari hiburan dikala bosan melanda.
Tapi itulah Keunikan Indonesia, panggung kehidupan yang banyak ragamnya, Banyaknya suku dan budaya Berimbang lurus dengan banyaknya bahasan kehidupan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H