Bahkan ia pun hanya diam
Meski tahu aku akan menyerah
Dari langit jingga hingga jadi rembulan
Ia menanti waktu yang tepat
      Dan hingga satu fajar
      Di satu tempat yang tak bisa kujamah
      Ia datang, bukan untuk menyelamatkan
      Gapai tangan dan dekapku erat,
      Hanya untuk mengajarkan
      Caraku tuk berenang
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!