Mohon tunggu...
Penny Lumbanraja
Penny Lumbanraja Mohon Tunggu... Lainnya - A girl who love vegetables and fruits. Bataknese.

Warga biasa yang belajar menulis...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Siapa Yang Tak Merindukan Masa Kecil

17 Juni 2020   10:10 Diperbarui: 19 Juni 2020   09:48 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hitam Masa Kecil


Aku menatap langit-langit triplek usang
Aku mengingatnya dalam kini kenang
Masa mereka bersenandung dengan riak
Menyanyikanku lagu lama cicak-cicak


Kala itu semakin berlalu usiaku beranjak dewasa
Giat memaksaku berlari kencang mengejar asa
Hiruk pikuk manusia nyaris tak nyaris menjegalku
Gelagar bahana riuh menggerogoti rasa kalbuku


Aku merangkak terhempas dalam kerentanan liku
Aku berjalan terseok-seok menapaki arah pulangku
Lampu tua sore di ujung jalan seakan mengejekku
Matahari bersembunyi membelakangi punggungku


Aku merindukan kala itu
Hari-hari dimana aku tidak takut apapun
Aku membayangkan kala itu
Rasa malu tak terbatas memberiku ampun


Aku bebas berlari hingga tumit kakiku terantuk
Aku bebas berlompat girang melawan kantuk
 Aku bebas mengikuti angin berlalu penuh keluk
Aku bebas berteriak megah sampai terbatuk

Masa kecilku telah berlalu
Kini itu saja yang kuperlu
Hati menyesak penuh pilu
Seakan dipukul pakai palu


Masa kecilku seakan telah pergi
Jangan sampai merasa rugi
Semua itu kan datang lagi
Dalam harapan singsingan pagi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun