Mohon tunggu...
Penny Lumbanraja
Penny Lumbanraja Mohon Tunggu... Lainnya - A girl who love vegetables and fruits. Bataknese.

Warga biasa yang belajar menulis...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Anjing Kecil dan Mie Bumbu Pecel

30 Mei 2020   12:15 Diperbarui: 1 Juni 2020   15:44 2575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku duduk di kursi dapur belakang
Kulihat tudung saji meja makan
Anjing putih kecilku mengangkang
Memandangku penuh tatap kelaparan


Bumbu pecal dan mie itu memanggilku
Mereka minta dibuntai dalam liurku
Aku apa daya perut sudah berteriak
Siap-siap saja kalian aku ribak


Kuambil mie bumbu dalam mangkuk
Kepala anjingku langsung meliuk
Kuayunkan mangkuk, dia menganguk


Aku berdiri, dia pun berdiri

Kumakan mieku segera penuh lahap
Mulut anjingku mengap-mengap


Mengejar mangkuk yang kosong
Anjingku spontan menggonggong
Gigi taringnya yang tajam
Datang seolah siap menghujam


Kubayangkan anjingku macan tutul...
Keringat dahiku mengepul...
Kubayangkan anjingku serigala...
Merah wajahku menyala...
Kubayangkan anjingku buaya...
Terus apalagi ya...

Medan, 30 Mei 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun