Mohon tunggu...
Forensic Lie Detector Indonesia
Forensic Lie Detector Indonesia Mohon Tunggu... -

Handoko Gani SE MBA BAII Human Lie Detector Indonesia. Trainer deteksi kebohongan di KPK, BPK, dan beberapa instansi pemerintah dan swasta. Team Ahli Kepolisian untuk kasus kriminal tertentu Narasumber di berbagai media: Harian Kompas, Harian Jawa Pos, kompas.com, detik.com, Metro TV, Trans TV, Global TV, dan sebagainya. Penulis buku MENDETEKSI KEBOHONGAN Lulusan Forensic Emotion, Credibility, and Deception dari Emotional Intelligence Academy, Manchester Pemilik blog Handoko Gani di kompas.com www.handokogani.com Twitter: @LieDetectorID

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ekspresi Tertawa bukan Ekspresi Mengejek - Saat KPK menetapkan BG sebagai Tersangka

12 Februari 2015   03:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:22 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1423660261108709630

Menyambung: bit.ly/16KtAR7 dan bit.ly/1vBExka,

Sy tertarik menanggapi berita kompas berikut ini: bit.ly/1EXUnIG

Sy rasa jelas bahwa ekpresi "Tertawa" (Happy) tidak sama dengan ekspresi "Mengejek" (Contempt).

Ekspresi Mengejek adalah ekspresi yang muncul bertujuan menunjukkan superioritas Anda. Sementara, Ekspresi Tertawa adalah ekspresi yang muncul untuk menunjukkan persahabatan, hubungan baik, pleasure, dsbnnya.

Namun Duping Delight bs muncul stelah Contempt, bila si pemilik wajah merasa dirinya superior.

Si Pemilik Wajah merasa bangga bisa lebih superior dibandingkan dengan seseorang yg selama ini dirasa lebih superior/susah ditaklukkan.

Tertawa bukan Duping Delight dan bukan Mengejek.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun