Mohon tunggu...
Pende Lengo
Pende Lengo Mohon Tunggu... Mahasiswi Psikologi UNG

Gadis Gingsul Gorontalo

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menemukan Inspirasi dalam Jejak Langkah di Sekitar

19 Maret 2025   22:37 Diperbarui: 19 Maret 2025   22:37 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadan bercerita 2025 hari 17. Dokpri edit canva 

 

Di sesaknya hiruk pikuk kehidupan sehari-hari, seringkali kita terlalu sibuk menatap sumbang kejauhan, mengejar impian yang terlanjur melambung tinggi di awan. Kita terobsesi dengan kisah-kisah sukses para tokoh terkenal. Melupakan bahwa di sekitar kita, di lorong-lorong rumah, di warung kecil langganan, atau di bangku-bangku tempat kita menemukan hiburan kecil, tersimpan mutiara-mutiara inspirasi yang tak kalah berharganya. 

Kisah ini ada sejenak mengajak kita untuk memalingkan pandangan, mengamati lebih dekat, dan menemukan cahaya inspirasi dari orang-orang di sekitar kita.

Kisah Pertama: Keteguhan Seorang Penjual Roti Keliling

Sebutlah Pak Rohmad namanya. Beliau seorang penjual roti keliling dan juga berbagai snack ringan lainnya yang setiap hari mengelilingi lingkungan sekitar kampus saya. Wajahnya yang selalu dihiasi senyum tulus pengharapan, meski keringat sering jatuh membasahi dahi di bawah teriknya matahari. Saya sering melihatnya membawa keranjang yang cukup besar, berkeliling di kampus menawarkan roti dan snack lainnya dengan suara yang ramah. 

Suatu hari itu, saya berbincang dengannya. Ia bercerita tentang bagaimana ia berjuang keras untuk menyambung kehidupan, ia rela panas panasan berkeliling pagi menjelang siang sampai sore di kampus menawarkan dagangannya, demi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya termasuk menyekolahkan anak-anaknya. Ia tidak pernah mengeluh, bahkan di tengah kesulitan saat masih masa pandemi, beliau tetap berjuang agar bagaimana dagangannya bisa menjadi selembar rupiah untuk kebutuhan ekonomi keluarga. Baginya, setiap lembar rupiah yang ia dapatkan adalah amanah untuk masa depan keluarganya.

Kisah Pak Rohmad mengingatkan kita pada firman Allah dalam Surah Al-Isra (17:31): "Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kamilah yang memberi rezeki kepada mereka dan kepadamu." 

Ayat ini mengajarkan kita untuk tidak takut akan rezeki, karena Allah SWT telah menjaminnya. Keteguhan dan kesabaran Pak Rohmad dalam mencari nafkah untuk anak-anaknya adalah manifestasi dari keyakinan tersebut.

Selain itu, Rasulullah SAW bersabda dalam Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim: "Tidaklah seseorang mencari nafkah yang halal untuk keluarganya, melainkan ia seperti seorang mujahid di jalan Allah." (HR. Bukhari dan Muslim). 

Kini sedang bulan Ramadan, Pak Rohmad dan para pedagang keliling lainnya yang sering mutar di kampus tak lagi kelihatan, namun semoga saja mereka senantiasa dalam keadaan sehat selalu di mana pun tempat mereka mencari rezeki. 

Kisah Kedua: Keikhlasan Pemuda Masjid

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun