Sebelumnya Konflik PSSI vs Menpora yang terus meruncing membuat La Nyalla Mattalliti, ketua umum PSSI mengancam bakal membubarkan ISL 2015. La Nyalla juga menyatakan, jika sampai nantinya PSSI terkena sanksi dari FIFA, maka ada dua orang yang paling bertanggung jawab.
Akhirnya Indonesia Super League (ISL) bubar dan berganti nama menjadi QNB League. Hal itu terjadi setelah adanya kesepakatan antara BV Sports selaku pemilik hak komersil ekslusif ISL dengan salah satu bank terbesar di Timur Tengah dan Afrika Qatar National Bank (QNB) Group. Dengan kerjasama itu, QNB berhak menyematkan namanya di kompetisi tanah air.
Sebelumnya, QNB sudah berpengalaman di dunia sepakbola mancanegara. Di antaranya ialah menjalin sponsorship dengan klub papan atas Perancis, Paris  St. Germain  dan Asian  Football  Championship  (AFC).
Presiden Direktur BVSports, Hari Widodo, mengatakan ini adalah langkah penting bagi masa depan sepakbola Indonesia untuk membantu kompetisi sepakbola di Indonesia.
QNB merupakan Banking Brand kelas internasional yang peduli terhadap perkembangan sepakbola khususnya di Indonesia. General Manager dan Group Communication QNB, Yousef Darwish mengatakan, kerja sama ini adalah salah satu langkah mereka untuk menguatkan cengkraman di pasar Asia serta menjadi kunci untuk meningkatkan visibilitas dan profil QNB di dunia internasional.
ISL bubar justru membawa rezeki tersendiri bagi Cristian Gonzales. Pasalnya, Partai Gerindra memperlihatkan keseriusan untuk .... Baca selanjutnya di pencintabola.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H