Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pelatihan Pengasuhan Positif Imunisasi

11 Mei 2023   09:57 Diperbarui: 11 Mei 2023   10:04 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Zoom meeting Pelatihan Pengasuhan Positif ( dokpri)

Hari ini, mengikuti kegiatan pelatihan pengasuhan positif bagi masyarakat yang disupport oleh Unicef kerjasama dengan Yayasan Setara dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB. Kegiatan ini sebagai bekal bagi para fasilitator di desa/kelurahan terutama dalam memberikan edukasi terkait pengasuhan positif imunisasi. 

Fasilitator harus memahami pesan-pesan kunci terkait pengasuhan positif, termasuk memahami apa saja jenis-jenis imunisasi dan fungsinya. Kenapa ini penting, biar masyarakat bisa menyampaikan lagi ke teman atau kerabatnya seperti model komunikasi dari mulut ke mulut, saat isi pesan kunci benar disampaikan maka ada perubahan perilaku. Kamis (11/05/2023). 

Emeralda Aisha dari UNICEF menyampaikan, terkait imunisasi dasar lengkap,  Imunisasi dasar lengkap, pada bayi usia 0-11 bulan
Imunisasi HB0 1 dosis, di usia bayi kurang 24 jam; Imunisasi BCG 1 dosis, di usia bayi 1 bulan, Imunisasi DPT-HB-Hib 3 dosis, di usia bayi 2 bulan, 3 bulan dan 4 bulan Imunisasi Polio tetes (OPV) 4 dosis, di usia bayi 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, dan 4 bulan, Imunisasi Campak Rubela 1 dosis, diberikan saat bayi usia 9 bulan.

Imunisasi lanjutan baduta (bayi di bawah 2 tahun), pada anak usia 18-24 bulan yakni Imunisasi DPT-HB-Hib 1 dosis, diberikan pada bayi usia 18 bulan, Imunisasi Campak Rubela 1 dosis, diberikan pada bayi usia 18 bulan. Imunisasi lanjutan anak Sekolah Dasar/sederajat, Imunisai lanjutan anak Sekolah Dasar atau sederajat ini biasanya diberikan pada program tahunan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah).

Imunisasi anak yang diberikan adalah Campak Rubela dan DT pada anak kelas 1, Td pada anak kelas 2 dan 5. Selain itu, ada juga vaksin HPV untuk siswi sekolah usia 9-18 tahun. 

Manfaat imunisasi dasar lengkap : Imunisasi HB adalah vaksin Hepatitsi B yang diberikan untuk mencegah penyakit Hepatitis B, yang dapat menyebabkan pengerasan hati yang berujung pada kegagalan fungsi hati dan kanker hati.

" Imunisasi ganda itu aman dan efektif dalam pencegahan penyakit, terkait penolakan pada imunisasi, sebenarnya orangtua kadang-kadang ragu-ragu dalam mengambil keputusan dalam keluarga, ini perlu ditanya alasannya apa, perlu keterlibatan komunikasi antara ayah dan ibu dalam pengambilan keputusan, padahal saat anak diberikan imunisasi itu bisa menjadi kekebalan tubuh bagi anak, tidak  rentan terhadap penyakit," tuturnya. 

Vaksin merangsang sistem kekebalan dalam tubuh orang untuk melawan antigen, sehingga apabila antigen tersebut menginfeksi kembali, reaksi imunitas yang lebih kuat akan timbul.

Pelatihan dengan memberikan informasi beberapa video agar saat nanti edukasi dimasyarakat, mempermudah komunikasi, karena kadang orang itu ada yang paham secara teks, video atau gambar.  Kita juga harus bijak dalam berita hoaks, disinilah betapa pentingnya literasi digital, saat kita menerima berita hoaks, ya jangan nyebarin berita tersebut. 

Kalau kita bicara sama teman, biasanya mereka menerima pesan, sehingga perlu desiminasi, perlu membangun keakraban, menerima masukan, dan berikan pesan kunci. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun