Hukum puasa ramadhan itu wajib bagi yang beragama Islam kepada umat Islam di muka bumi ini, mereka yang berpuasa jelas ketaqwaan terlihat, walaupun didepan ada makanan atau minuman tersedia dia takut dosa atau batal puasa. barangsiapa yang berpuasa di bulan ramadhan, dengan mengimankan atau mempercayai janji Allah dan mencari pahala maka tidak tujuan yang lain seperti riya' maka orang tesebut akan diampuni dosa yang sudah lewat dan dihancurkan dengan puasa.Â
Demikian disampaikan oleh KH. Subhan Makmun pada saat pengajian Kitab Hidayatul Hidayah di Ponpes Assalafiyah Luwungragi Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes, Selasa (13/04/2021).
puasa juga istimewanya, seluruh kebaikan akan dibalas sampai 700 tingkatan, kecuali puasa tidak ada tingkatan 10 sampai 700 hanya Allah yang akan membalas kebaikan bagi mereka yang berpuasa. kebaikan pertama adalah saat berbuka puasa merasa gembira, kedua adalah kebahagian baunya puasa kalah dengan baunya minyak kasturi, artinya lebih banyak pahalanya, bau pagi itu adalah sisa-sisa makanan, dan pada saat siang hari itu adalah bau puasa dan makruh kita sikatan atau menggosok gigi  atau berkumur-kumur.
Puasa itu melatih kesabaran dan selalu melakukan ibadah yang baik dan menghindari kemaksiatan, ada nilai puasa yang luar biasa. Puasa menjadi penjaga baginya mereka yang menjalankannya, bagi mereka yang berpuasa maka menjadi tameng bagi mereka, karena manusia bisa sujud, kalau neraka itu tidak bisa bersujud.
Barangsiapa yang hatinya dibacakan Alquran maka mereka akan dilindungi dari api neraka. Berbahagialah bagi mereka setiap hari selalu membaca Alquran dan mengamalkannya dalam setiap perbuatannya, karena bisa menjadikan seseorang itu bertambah ketaqwaanya.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI