Sistem Informasi Pembangunan Berbasis Masyarakat (SIPBM) adalah sebuah aplikasi digital berbasis android dan web, yang bisa dipakai oleh semua daerah di Indonesia, karena aplikasi ini di kembangkan oleh Kementerian Pendidikan sejak awalnya dengan nama Sistem Informasi Pendidikan Berbasis Masyarakat, kurun waktu beberapa tahun setelah ada kementerian desa, mulailah P nya awalnya pendidikan berubah menjadi Pembangunan, diharapkan untuk memudahkan data mikro dalam perencanaan pembangunan.Â
Demikian disampaikan oleh Kabid Pemsosbud Bapperlitbangda Kabupaten Brebes di Aula Bapperlitbangda yang dihadiri oleh 34 desa percontohan pemanfaatan data SIPBM dan Ketua FMPP Kecamatan. Selasa (22/12/2020).
Ketua LPPM Institut Teknologi dan Bisnis Semarang Dr. Jasman, M.Si mengatakan bahwa intervensi pendidikan akan bisa menjawab persoalan pembangunan di Brebes salah satunya investasi pada pendidikan, derajat akan semakin terangkat, dan akan memutus mata rantai persoalan masalah daerah, terutama dalam bidang pendidikan.
Para peserta di undang agar memahami masalah data di desa, menurut Narasumber Bambang Setyawan dari Dinpermasdes Brebes, sehingga pemkab Brebes memandang perlu bahwa data sebagus apapun jika tidak di manfaatkan dengan baik ya tidak akan maju daerahnya, oleh karena itu sudah saatnya dengan data yang bagus seperti SIPBM ini dimanfaatkan dengan baik.Â
" Ayo perbaiki datanya, manfaatkan data SIPBM dengan baik, hany dapat dilihat jika desanya sudah mendata maksimal, jika belum maksimal maka hasilnya tidak akan sebagus yang mendata seratus persen, sudah saatnya datanya berkualitas dan segera di intervensi," pungkasnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H