Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cek Warna Urine Anda

5 September 2020   07:40 Diperbarui: 5 September 2020   09:16 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap hari aktivitas manusia mesti ada, dan kita sendiri jelas mengalaminya, yakni BAK atau membuang urine pada tubuh kita ke kamar mandi atau toilet. Urine yang kita keluarkan bisa dilihat oleh kita terutama pada warna urinenya.

Saat urine warna putih atau semu putih maka kondisi fisik kita ini normal, pertahankan status warna urine seperti itu, minum air putih secukupnya. Saat warna urine kuning maka dehidrasi pada fisik anda, segera minum air yang cukup. Namun saat warna urine anda merah maka masuk kategori dehidrasi berat, berarti kerja ginjal anda sangat berat, segera minum air lebih banyak. Ini artinya kita ini bermasalah pada fisik anda.

Usahakan check warna urine anda secara rutin, jika kita konsumsi minuman beragam seperti kopi, teh, juice ataupun aneka soda, maka dipstikan warna urine akan berubah, namun saat tiap hari kit hanya minum air putih secara rutin maka urine yang kita keluarkan akan berwarna putih. Namun jangan sampai terlat atau jarang minum air putih akan berbahaya pada pinggul belakang anda, bahkan fisik kita semakin terlihat dehidrasi, lesu, sakit berat dan ragam penyakit yang akan timbul.

Betapa pentingnya air bagi kehidupan manusia, coba anda rasakan sendiri, akibat dehidrasi maka fisik jadi kurang bergairah, tubuh kita rasanya tidak menentu, belum lagi faktor ikutan yang lainnya. Wajar jika di setiap rumah menyediakan isi ulang dari galon yang tersedia agar mudah untuk minum air putih.

Tubuh kita 60 persen membutuhkan air, wajar jika tubuh kita bisa bertahan tanpa asupan makanan dibandingkan tanpa asupan minuman, asal minumnya lancar, fisik bisa bertahan lebih lama. Bila kita kena dehidrasi maka akan ada dampak pendek dan dampak panjang, seperti akan muncul penyakit diabetes, bau mulut, kulit kering, bibir pecag-pecah, mudah mengantuk dan pikiran tidak fokus atau tidak konsentrasi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun