Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Daya Ungkit Transportasi Mobil Angkutan Barang

22 Agustus 2020   20:05 Diperbarui: 22 Agustus 2020   19:52 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jelang pagi sebelum sang surya menampakkan sinarnya, ratusan mobil barang mengangkut produk hasil bumi untuk dijual dipasar, dari mulai sayur mayur, buah pisang, hingga ayam dan ragam produk hasil pertanian dan perikanan. Semua produk tentunya membutuhkan kendaraan truk, L300, hingga mobil bak lainnya. 

Jika pagi mobil bak membawa barang akan mengantri untuk menurunkan barang lewat juru angkut dan ditaruh di kios dimana pemesan barang ini menjual, transaksi seperti ini kerap dilakukan, bahkan menjadi rutinitas dalam hidupnya. 

Truk atau mobil sekelas L300 menjadi sebuah sarana utama untuk mengantarkan produk dari dataran tinggi ke berbagai daerah dengan tujuan ke pasar atau ke gudang milik bos sayur mayur atau misalkan pedagang buah atau pisang.

Kalau pisang semisal di pasar Induk Brebes Jawa Tengah ini rata-rata dipasok dari wilayah Ajibarang, wangon, Cilacap, Majenang dan Brebes Selatan, pasalnya stok buah pisang mentah sangat melimpah di wilayah Kabupaten Banyumas dan Cilacap, wajar saja para pedagang pisang, setiap seminggu bisa satu kali atau dua kali ke wilayah Kabupaten Banyumas atau Cilacap. 

Mereka bisa saja naik bus Tegal-Purwokerto, atau kadang naik sepeda motor suami istri atau sama anaknya, lalu beli mentahan buah pisang di pasar wangon atau ajibarang, saat sudah terkumpul semua, baru menentukan kendaraan angkutan yang mau pulang ke Brebes atau tegal. Sehingga harga yang ditawarkan lebih murah dibandingkan bawa mobil dari rumah lalu pulang pergi, berat di ongkos. 

Sama juga dengan pedagang sayuran, stok sayuran di pasar induk Brebes misalnya, diambil dari bos sayuran di wilayah Brebes selatan seperti Kecamatan Paguyangan, Sirampog dan juga wilayah Tuwel atau Guci di Kabupaten Tegal, merekalah pemasok sayuran dari wilayah Brebes bagian pantura. Wajar jika sayuran di wilayah pegunungan akhir-akhir ini semakin meluas petaninya, karena order sayuran tak pernah berhenti. 

Stok daging di pasar induk juga sangat penting, apalagi jika saat musim penganten maka akan terjadi peningkatan pemesanan daging baik itu daging ayam sayur atau sapi. Rata-rata ayam yang di pesan adalah ayam pedaging jenis broller, dibandingkan dengan ayam kampung, ayam kampung banyak yang beli dari restoran tertentu yang memang spesialis ayam goreng kampung. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun