Celoteh Warga Brebes di HUT Brebes ke 342 Tahun

Hari ini, ada pawai budaya yang diselenggarakan oleh Panitia HUT Jadi Brebes ke 342 tahun, ribuan warga sudah menempati lokasi dimana nanti pawai budaya tingkat Kabupaten berlangsung, ditempat lain ada Rapat Paripurna di Gedung Wakil Rakyat, berbaju adat khas jawa, para wakil rakyat dan pejabat serta tamu undangan mengikuti prosesi hari jadi kabupaten. 

Admin FB Celoteh Brebes Membangun membuka kran informasi bagi nitizen untuk berceloteh hal positip, kritik atau saran bagi pengambil kebijakan termasuk bagi warganya yang bermukim di Kabupaten ini. Seperti apa isi celotehannya, kita simak tulisan mereka satu demi satu : 

Dokpri

Bila adira mengatakan, Semoga Brebesku makin maju, makin hijau, sejahtera, banyak lowongan kerja, bertambahnya wisata, jalanan fasilitas desa dari mulai jalanan sampe lampu dll oke, dan semoga pembuatan KTP digampangkan jangan suket mulu dengan alasan ga ada blangkodan semoga ga ada lgi pegawai dari desa sampai kota ga ada lagi yang namanya korupsi amin amin Aminn

Hal senada juga disampaikan oleh warga jatibarang Surono, Tingkatkan pelayanan kepada masyarakat disegala bidang. Tingkatkan kesejahteraan masyarakat. Tingkatkan IPM kita, Brebes bisaaaa!

Dokpri

Kemudian, dari kaum muda, ganang mengatakan, Semoga yg menjadi pemimpin lebih amanah, bnr2 mementingkan kesejahteraan masy. nya d atas kep. Pridadi, golongan atau lainnya. Untuk masyarakat Brebes semoga bisa lebih bijak dlm mengkritik, memberi saran kpd pemerintah daerah. Aamiin.

Celotehan warga sangat bervariatif, dari mulai persoalan pelayanan publik terutama masalah adminduk di Dindukcapil terkait E-KTP dan ragamnya, juga layanan masalah PJU di Dinas Perhubungan yang sering mati dan lambat dalam penanganan, belum lagi ada ketersediaan air bersih untuk pelanggan PAM Brebes yang sering macet dan lainnya. 

Bahkan ada warga yang berceloteh, usia sudah tua tapi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) masih di urutan paling bontot di Jaw Tengah, belum lagi penataan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup dimana belum bisa mengurai cara agar warganya tidak membuang sampah sembarangan, ataupun ada sampah tapi jarang diolah menjadi sampah yang memiliki nilai ekonomis. 

Dari sisi infrastruktur pun juga kena celotehan warganya, ada jalan Kabupaten yang masih rusak di beberapa titik, kaya di Desa Bangsri Kecamatan Bulakamba, yang sempat dilaporkan ke Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada saat  kunjungan di derah banjir Desa Cikeusal Kidul. Bahwa kondisi jalan tersebut rusak parah, jika jalan tersebut di bangun dengan dana desa jelas salah karena status jalan tersebut adalah jalan Kabupaten. 

Selain itu, warga juga berharap semua agar di tahun 2020 Brebes bisa WTP atau wajar tanpa pengecualian, hanya satu kabupaten/kota di Jawa Tengah yang masih WDP yakni Brebes, ini PR yang serius dan juga persoalan lain terkait kesejahteraan masyarakat.