Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Bagi-bagi "Takjil" di Bulan Ramadan

16 Mei 2018   08:05 Diperbarui: 17 Mei 2018   03:39 919
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembagian takzilan/Doc brebesnews.com

Berlomba-lomba dalam kebaikan di bulan puasa ramadan dengan bagi-bagi takjilan sebelum berbuka puasa ramadan, begitu cara mereka melakukan rasa syukur atas nikmat sehat dan sempat. 

Sebagian mereka mencoba menyisihkan rejekinya dan sengaja buat kolak pisang dicampur dengan kolangkaling dan dikasih santan, lalu dimasukan dalam plastik dan diikat dengan karet, dimasukan dalam box untuk ditaruh ditempat yang strategis dengan penerima adalah warga yang puasa dan membutuhkan untuk berbuka puasa. 

Siapa saja penerima paket berbuka puasa itu, yakni para pejalan kaki dan pengguna kendaraan yang dilihat oleh para relawan atau komunitas tertentu. Seperti tukang becak, mereka pembawa rumput untuk pakan kambing atau sapi, ibu lansia, dan pencari rongsokan, dan rumah yang ada anak yatim dan orangtua manula tapi dibawah garis kemiskinan. 

Dulu 3 tahun yang lalu, setiap menjelang puasa ramadan para relawan ini kumpul bersama dan menyisihkan hartanya lalu dimasak disalah satu anggota komunitas. Setelah jam 15.00 semua datang dilokasi yang ditetapkan, satu persatu takjil buka bersama didistribusikan kepada yang berhak, daa hitungan jam saja paket yang dibuat komunitas ini habis. 

Semua bergerak dengan harapan mendapatkan berkah dengan datangnya bulan ramadan dan tidak ada unsur pamer atau sejenisnya, sebagian mengatakanamal kok dipublikasikan di media sosial apalagi di relawannya juga diperlihatkan termasuk dibuatkan beritanya. 

Semua komunitas sepakat uang dikumpulkan dari donasi yang diterima, kerja yang dilakukan adalah bagi takjil, relawan tidak boleh menerima takjil, semua donasi yang sudah ditasyarufkan dilaporkan kepada pemberi donasi sehingga tidak menimbulkan fitnah, semua rangkaian hang dilakukan oleh relawan komunitas ini benar-benar ikhlas. 

Bagi yang tidak bisa hadir tidak kita paksakan, mereka bahkan penuh semangat untuk membantu, hari demi hari selau bertambah personilnya, ternyata ada kemauan keras bahwa semua yang dilakukan akan dicatat oleh dua malaikat sebagai amal yang baik atau amal yang buruk. 

Takjilan buka puasa juga bervariasi, bisa berupa nasi box atau bisa juga menu buka puasa seperti kolek tape atau aneka kolek yang dibuat dari racikan nusantara dengan campuran santan sebagai kuah andalannya. 

Semoga puasa ini para relawan komunitas mau bangkit dan mau untuk berbuatnyang sama melalui menyisihkan sebagian rejekinya dengan pemberian takjil ditempat-tempat yang spesifik dan tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal relawan komunitas karena jika terlalu jauh nanti pulangnya bisa terlalu malam ke rumahnya padahal ada banyak aktivitas lain yang harus dikerjakannya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun