Bila didaerah anda banyak komunitas kicau mania, baik itu latber (latihan bersama), latpres (latihan prestasi) sesama penghobi burung maka jangan heran jika rumah burung atau dikenal dengan sangkar burung  pun memiliki harga yang lumayan mahal.Â
Sangkar burung murai batu acrilic merk BNR dan E-Bod Jaya kualitas bagus minimal rogoh kocek Rp 900 ribu, belum lagi jika ada accesoris menjadikan tampilan burung dan sangkarnya jadi punya kesan anggun dan bersih juga mewah.Â
Akan mahal lagi jika sangkar burung dengan ukiran jati dari jepara bisa diharga Rp 3 juta hingga Rp 9 juta tergantung pilihan yang disukainya.Â
Bila burungnya mahal dan suaranya bagus apalagi prestasi saat ikut lomba, maka pemiliknya merasa tidak rugi membeli sangkar burung dengan harga Rp 3 juta atau bahkan lebih.Â
Namun bagi anda yang masih pemula akan berbeda untuk membeli sangkar burung dengan merogoh kocek lebih mahal dari harga burungnya. Namun pemberian sangkar burung memang sudah diukur dan dicocokkan dengan jenis burungnya.Â
Murai batu atau murai borneo pastinya yang sering dipakai adalah sangkar burung jenis kurungan bunder, pleci namanya cungko, kacer kandang kotak acrilic, burung kecil dengan kandang kecil, namun jika burung itu jenis lovebird kurung besi.Â
Semua kandang atau sangkar burung ini dibuat oleh para pengrajin sangkar burung, lewat tangan kreatifnya, mereka bisa berinovasi dan berkreasi sehingga setuap tahunnya ada modif sangkar burung yang bisa menjadikan burung kesayangannya semakin jago dan maco.Â
Suara burung prestasi drngan sangkar burung yang mahal akan menaikan harga dan juga nilai jual burung tersebut, sebut saja burung prestasi murai batu medan kitaro yang dilombakan dibogor pun ditawar Rp 600 juta plus kandangnya. Sebuah harga satu ekor burung karena kualitas suara dan rawatan harian dari pemiliknya yang serba terjamin.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H