" Ayo makan ikan agar sehat dan cerdas" begitu pesan promosi berjalan yang ditempelkan di box mobil tertutup yang pastinya membawa logistik ikan untuk dikonsumsi warga.Â
Ikan ini kaya protein hewani, bagi para nelayan makan ikan itu tidak merasa bosan, berbeda jika kita dihidangkan jenis daging seperti daging sapi atau daging ayam broiler atau ayam kampung, rata-rata bosen. Sebagai contoh saat jamaah haji disajikan oleh bagian catering makanan pagi, siang dan malam, walaupun variasi lauk pauknya namun kalau diberi jenis ikan, mereka tidak bosan.Â
Ikan jika dimasak dengan model bumbu apapun bisa terasa nikmat, mau di olah dengan pilet, digoreng atau dibakar, ataupun di buat model sop ikan atau hanya dimasak kepalanya saja, asal bisa memasaknya akan membawa masakan kuliner yang digemari orang dari semua penjuru.Â
Ikan segar baik itu ikan laut dan tawar akan terasa berbeda nikmatnya jika diolah secara langsung. Dapat dari memancing atau beli dari nelayan yang jaring atau datang dati berlayar, maka aroma, rasa dan kekenyalannya terasa berbeda. Ikan segar yang dimasukan ke freezer dengan dimasukan ke kotak es akan berbeda kualitas rasa, kekenyalan dan juga sensasi saat kita menikmatinya.Â
Contohnya yang mudah dilihat dan dirasakan, warung makan kuliner ikan manyung, jika ikannya seger, mengolahnya benar maka warung tersebut akan jadi primadona bagi penikmat kuliner datang tanpa ada rasa bosan, tapi kalau menikmatinya ikan sudah di inepkan dalam kulkas atau es maka terasa berbeda kualitas hasilnya.Â
Bicara Kandungan gizi yang terdapat pada ikan, antara lain:
A. Protein : Kandungan protein ikan lebih tinggi dari protein serealia dikacang-kacangan, setara dengan daging, sedikit dibawah telur. Protein ikan sangat mudah dicerna, sehingga baik bagi balita yang system pencernaannya belum sesempuna orang dewasa.
Protein ikan mengandung berbagai asam amino dalam bentuk yang mendekati asam amino didalam tubuh manusia. Komposisi asam amino protein ikan juga lebih lengkap dibanding bahan makanan lain, salah satunya taurin, sangat bermanfaat merangsang pertumbuhan sel otak balita.
B. Lemak : Asam lemak ikan merupakan asam lemak essensial yang sifatnya tidak jenuh. Asam lemak tidak jenuh sangat bermanfaat untuk mempertahankan kesehatan tubuh dan menjaga kestabilan kadar kolesterol.
Beberapa ikan yang berasal dari laut dalam seperti salmon, tuna, sarden dan makarel, mengandung asam lemak yang tergabung dalam kelompok asam lemak omega 3. Yang paling dominan dari kelompok ini adalah asam eikosapentaenoat (EPA) dan asam dokosaheksaenoat (DHA). Keduanya bermanfaat dalam menurunkan kolesterol dalam darah dan meningkatkan pertumbuhan sel-sel otak sikecil
C. Vitamin