Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Belajar Itu Harus Susah Payah dan Penuh Kesabaran

26 Februari 2018   21:17 Diperbarui: 27 Februari 2018   07:28 950
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ponpes assalafiyah 2 Brebes

Inspirasi malam ini adalah menulis beberapa penjelasan ngaji Kitab  Taklim Muta'alim yang dibacakan oleh KH. Subhan Makmun di Ponpes Assalafiyah 2 Saditan Brebes, Senin  (26/02/2018). Perihal Mencari Ilmu Dengan Kerja Keras. 

Cari Ilmu itu harus dengan berfikir, setiap orang dalam mencari ilmu ada hasilnya, kadang juga tidak mesti hasil, karena ilmu tidak bisa dilihat, makanya  kita harus berupaya mendekatkan kepada Allah SWT agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat. 

Banyak orang mengharap kesuksesan tapi tidak berjalan pada jalurnya, ibarat kita bepergian naik perahu berjalan di tanah kering. Ini arinya seperti kita mengharapkan bukan pada jalannya, maka tidak akan berhasil. 

Jangan jadi orang majnun artinya ingin kaya ga mau kerja,  ingin jadi ilmuwan tapi ga mau belajar. Oleh karena itu setiap orang yang ahli ilmu harus mau kerja keras dalam belajar, jangan malas saat belajar karena pembelajaran harus melalui proses yang tidak instan harus berkesinambungan. 

Setiap orang yang ingin sukses juga harus bersusah payah, ingin jadi kades pun harus susah payah datang ke warga agar mendapatkan dukungan, termasuk ingin jadi gubernur harus turun ke kabupaten/kota agar dikenal dan mendapatkan simpatisan. Semakin banyak langkah yang dilakukan dan ada upaya kerja keras dan hambatan yang terjadi di lapangan maka nantinya akan terwujud harapannya. 

Ingin derajatnya meningkat, maka usahakan suka melek bengi (tidak tidur malam), dengan menghafal atau mutholaah ilmu yang didapat. Termasuk suka sholat malam, semakin banyak kita membaca dan mempelajari ilmu pengetahuan saat malam hari, maka semakin bertambahlah ilmunya. 

Tidak mudah mendapatkan ilmu hanya tidur-tiduran terus, termasuk mencari mutiara di dasar laut, harus dengan susah payah. Kesuksesan seseorang itu harus bisa membahagiakan keluarga dan bisa memberikan kegembiraan kepada orangtua. 

Kadang kita lupa bahwa keberhasilan kita ini berkat susah payah orangtua dalam memberikan biaya pendidikan kita, makanya kalau kita sukses jangan lupakan jerih payah orangtua, yang sering anak lupa kita kepada orangtua alasan sibuk, sibuk pekerjaan atau sibuk yang lainnya. 

Usahakan jika kita sukses mulyakanlah orangtua baik bapak maupun ibunya. Karena ridhonya orangtua hakekatnya mencari ridhonya Allah SWT. Mungkin kita pernah melihat anak mencuci kaki ibunya untuk mencari ridhonya orangtua, sehingga bisa memberikan kesuksesan hidup kita. 

Semakin kita berbakti kepada orangtua maka dalam belajar dan mencari rejeki pun dimudahkan, termasuk keberkahan hidupnya karena tidak menyia-nyiakan kedua orangtuanya. Keberhasilan seseorang anak mesti ada sumbangsih dari doa dan perjuangan orangtuanya. 

Kyai subhan berpesan, jadikanlah malam hari dijadikan sebagai kendaraan, untuk menuju kesuksesan, tiap malam untuk mutholaah ilmu yang didapat, jika jadi santri harus menghafal, berdoa minta diberikan cahaya ilmu agar cita-cita nantinya akan terwujud, jadi tidak cukup dengan akal cerdasnya saja tapi harus berdoa kepada Allah untuk mendapatkan berkah ilmu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun