Mohon tunggu...
Adriansyah Abu Katili
Adriansyah Abu Katili Mohon Tunggu... Dosen - Menginspirasi untuk menciptakan dunia dengan kata-kata.

Pendidik anak bangsa pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Gorontalo yang gemar membaca segala macam bacaan dan menulis untuk menciptakan dunia dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pada Suatu Pagi di Suatu Kerajaan

11 Maret 2024   14:39 Diperbarui: 11 Maret 2024   21:12 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: https://th.bing.com/th/id/OIG3.G.21NotPevsJ1qa4jSqO?w=270&h=270&c=6&r=0&o=5&pid=ImgGn

Suatu Pagi di Suatu Kerajaan

Menteri: Maaf, Paduka Raja, waktu pelantikan Paduka,
Paduka menjanjikan makan gratis untuk rakyat.
Sekarang mereka minta realisasi janji.
Raja: Laksanakan.
Menteri:  Maaf, Paduka Tuanku. Dana untuk itu tidak ada.
Raja: Pungut pajak dari rakyat. Naikkan semua  pajak, pajak televisi,
pajak sapi, pajak kambing, pajak ayam, pajak tanah, pajak rumah,
pajak anak, pajak tertawa, pajak menangis, pajak kawin, pajak berhubungan suami isteri.
 Pokoknya semua dipajak untuk dana makan gratis.

Gorontalo ,11 Maret 2024
Adriansyah A. Katili

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun