Mohon tunggu...
Adriansyah Abu Katili
Adriansyah Abu Katili Mohon Tunggu... Dosen - Melukis dunia dengan kata-kata.

Pendidik anak bangsa pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Gorontalo yang gemar membaca segala macam bacaan dan suka melukis dunia dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dari Lima Tahun ke Lima Tahun

13 Februari 2024   19:10 Diperbarui: 16 Februari 2024   22:48 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumen Pribadi

Dari Lima Tahun ke Lima Tahun

Dari lima tahun
Ke lima tahun
Kami rakyat hanya dibutuhkan
Pada perhelatan ini
Hanya diminta mencoblos
Selanjutnya tak pernah dimintakan pendapat
Bila kalian mau memutuskan
Kalian hanya memutuskan
Sesuai pikiran kalian kalian
Yang dengan narsis kalian anggap benar
Dan kami pemilik syah suara
Dipinggirkan
Untuk kemudian kalian dekati lagi
Lima tahun yang akan datang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Menjelang 2024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun